TRIBUNTRAVEL.COM - Seluruh masyarakat Indonesia memperingati Hari Lahir Pancasila secara serentak setiap tanggal 1 Juni.
Momen tersebut biasanya diperingati dengan menggelar upacara bendera, khususnya bagi sekolah dan instansi pemerintahan.
Banyak yang belum tahu, ternyata ada sejumlah tradisi unik yangjuga digelar dalam memperingati Hari Lahir Pancasila.
Kendati demikian, perayaan pada tahun ini mungkin sedikit berbeda karena kondisi Indonesia yang masih dilanda wabah pandemi Covid-19.
Baca juga: Awal Mula Hari Lahir Pancasila jadi Libur Nasional, Baru Dimulai Era Jokowi
Lantas, apa saja tradisi unik yang digelar untuk memperingati Hari Lahir Pancasila?
Berikut deretan tradisi unik memperingati Hari Lahir Pancasila yang telah TribunTravel rangkum dari berbagai sumber.
1. Grebeg Pancasila di Blitar

Masyarakat Blitar biasa menyebut bulan Juni sebagai 'Bulan Bung Karno'.
Sebab, Blitar merupakan tempat kelahiran dan wafatnya presiden pertama Indonesia tersebut.
Pada peringatan Hari Lahir Pancasila, masyarakat Blitar akan menggelar tradisi unik berupa kirab gunungan lima dan kenduri Pancasila
Tradisi itu berlangsung di kawasan makam Bung Karno.
Baca juga: Harga Tiket Masuk Monumen Pancasila Sakti 2021, Bisa Liburan Sekaligus Belajar Sejarah
2. Doa Bersama di Boyolali
Tradisi unik memperingati Hari Lahir Pancasila juga digelar di Boyolali.
Masyarakat di kabupaten tersebut akan melakukan doa bersama lintas agama.
Nantinya, terdapat sejumlah tokoh perwakilan dari masing-masing agama yang berkumpul.
Kemudian, mereka berdoa untuk keutuhan bangsa Indonesia.
Menariknya, para warga yang berpartisipasi dalam gelaran tradisi tersebut akan bersama-sama melepas lampion di akhir acara.
Baca juga: Hari Lahir Pancasila, 3 Tempat Wisata di Ende Ini Bisa Jadi Pilihan
3. Pertunjukan Teater di Bali
Tradisi unik selanjutnya yang digelar dalam memperingati Hari Lahir Pancasila datang dari kawasan Bali.
Setiap 1 Juni, komunitas seniman di Bali akan menggelar teater bertajuk 'Percakapan Langit dan Bumi'.
Acara yang digelar di Monumen Bajra Sandhi tersebut mengajak para penontonnya untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila.
4. Layang-Layang Kebangsaan di Jogja
Sebagai daerah yang kental akan budaya, Jogja memiliki tradisi unik saat memperingati Hari Lahir Pancasila.
Layang-layang Garuda Pancasila berukuran raksasa akan terlihat menghiasi langit Jogja.
Selain itu, ada pula puluhan layang-layang lain yang mengapit layang-layang Garuda Pancasila tersebut.
TONTON JUGA:
5. Kirab Insan Pancasila di Jogja
Selain layang-layang kebangsaan, Jogja juga memiliki tradisi lain yang tak kalah unik, yakni kirab insan Pancasila.
Ratusan warga Jogja akan mengikuti kirab dengan membawa atribut Pancasila dan bendera merah putih sembari menyusuri desa.
Acara kirab akan ditutup dengan upacara di tengah sawah dan melakukan ikrar bersama sebagai insan Pancasila.
Baca juga: Potret Lokomotif Antik, D 301 yang Akan Hiasi Taman Pancasila Tegal
6. Aksi 1.000 Lilin di Jakarta
Saat peringatan Hari Lahir Pancasila, kawasan Monas akan dipenuhi ratusan masyarakat yang tergabung dalam sebuah komunitas.
Mereka bersama-sama menggelar tradisi unik berupa aksi 1.000 lilin.
Tujuan dari aksi ini adalah untuk mengajak masyarakat kembali membangkitkan semangat Pancasila.
Baca juga: 3 Tempat Wisata di Ende yang Jadi Saksi Bisu Lahirnya Pancasila
Baca juga: Taman Nasional Kelimutu dan 4 Tempat Wisata di Ende untuk Mengenang Lahirnya Pancasila
(TribunTravel.com/Mym)
Baca selengkapnya artikel terkait Hari Lahir Pancasila di sini.