TRIBUNTRAVEL.COM - Ada banyak hal yang mempengaruhi mengapa pesawat harus putar balik atau dialihkan saat terbang.
Mulai dari adanya gangguan di kabin yang disebabkan oleh penumpang hingga kerusakan mesin yang dialami pesawat.
Baru-baru ini sebuah penerbangan dari Delhi ke Newark terpaksa kembali ke bandara setelah adanya seekor kelelawar yang terbang bebas di kabin pesawat.
Baca juga: Bagaimana Perusahaan Makanan Kucing Bisa Bantu Menyelamatkan Terumbu Karang?
Kelelawar tersebut diketahui mengganggu penerbangan dari maskapai Air India.
Dilansir dari Simple Flying, Senin (31/5/2021), penumpang dan kru kabin memperhatikan adanya kelelawar sekira 20 menit setelah lepas landas dan melaporkannya ke pilot.
Pesawat mendarat dengan selamat di Delhi setelah dua jam keberangkatan.
Menurut NDTV, insiden tersebut terjadi pada penerbangan Air India AI105 dari New Delhi menuju Newark pada Kamis (27/5/2021).
Penerbangan tersebut dimulai pukul 02.28 waktu setempat dan direncanakan terbang selama 15 jam menuju AS.
Namun, kira-kira 20 menit setelah penerbangan, penumpang dan awak di kelas bisnis menyadari sesuatu yang mengejutkan yakni tamu yang tidak diinginkan di dalam pesawat.
Saat berada di darat, kelelawar tampaknya telah memasuki pesawat dan menghindari deteksi awak kabin selama pemeriksaan pra penerbangan.
Setelah di udara, kelelawar terbang ke langit-langit kabin sesekali dan penumpang merekam video hewan tersebut yang tampak terbang.
Baca juga: Diskon Tiket Pesawat hingga Rp 500 Ribu untuk Penerbangan Domestik, Cek Syaratnya
Kru yang melihat kelelawar terbang di kabin lantas memberitahu pilot.
Sesuai dengen prosedur, penerbangan kembali ke Delhi dilakukan untuk melepas kelelawar sesegera mungkin.
Kembali ke Bandara Bukan Hal yang Mudah
Namun, mendaratkan Boeing 777-300ER yang diisi bahan bakar untuk penerbangan 15 jam tidak sesederhana kelihatannya.
Karena berat pesawat, pesawat harus berputar-putar di atas Bandara Delhi untuk mencapai berat pendaratan maksimum yang diijinkan.
Pendaratan tanpa membakar bahan bakar dapat mengakibatkan pendaratan yang keras dan kemungkinan dapat merusak struktur pesawat.
Ini berarti para penumpang yang ketakutan di dalam pesawat terpaksa menghabiskan hampir satu setengah jam di udara.
Pesawat mendarat dengan selamat di Delhi pada pukul 04.20 waktu setempat, dua jam penuh setelah lepas landas pertama.
Setelah mendarat, penumpang segera turun dan tim fumigasi dikirim ke pesawat untuk menangani kelelawar tersebut.
Sisa-sisa pemukul dikeluarkan dari baris kursi 8 beberapa saat kemudian, membawa situasi berakhir.
Dalam sebuah pernyataan, seorang pejabat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara mengatakan,
Tonton juga:
"Pesawat Air India B777-300ER VT-ALM yang mengoperasikan Penerbangan AI - 105 (Delhi-Newark) terlibat dalam proses air-turn-back karena kelelawar yang dilaporkan di kabin oleh awak kabin setelah keberangkatan. Bahan bakar dibuang dan pesawat mendarat dengan selamat di Delhi. Setelah pendaratan dilakukan fumigasi dan bangkai kelelawar yang mati diambil dari area kursi 8DEF."
Karena insiden tersebut, pesawat asli (registrasi VT-ALM) di-grounded, dan sebuah pesawat baru dipanggil.
Penumpang yang tersisa ke Newark ditampung di 777-300ER lain, registrasi VT-ALU, yang berangkat dari Delhi pada 06.37 waktu setempat, tiba di AS terlambat kurang dari empat jam (dan dengan pemeriksaan menyeluruh untuk kelelawar yang tidak diinginkan).
Menurut laporan awal dari tim teknik Air India, kelelawar tersebut kemungkinan masuk saat proses pemuatan makanan.
Saat pintu kendaraan katering terbuka, hewan itu tampaknya telah menyelinap masuk.
Namun, kita akan tahu setelah penyelidikan lengkap selesai.
Baca juga: Penumpang Ngamuk dan Tinju Pramugari di Pesawat, Berujung Dilarang Terbang Seumur Hidup
Baca juga: Bertengkar dengan Ibunya, Remaja Ini Habiskan Waktu 6 Tahun untuk Bangun Rumah Bawah Tanah
(TribunTravel.com/ Ratna Widyawati)
Baca selengkapnya seputar Video Viral di Medsos, di sini.