Breaking News:

Penumpang Tanpa Masker Batuk dan Buang Ingus Pakai Selimut di Pesawat, Kena Denda Rp 150 Juta

Seperti beberapa waktu yang lalu, saat penumpang melakukan hal jorok saat berada dalam penerbangan.

Penulis: Sinta Agustina
Editor: Sinta Agustina
News Medical
Ilustrasi penumpang flu di pesawat. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Ada-ada saja kelakuan penumpang pesawat yang terjadi belum lama ini.

Seperti beberapa waktu yang lalu, saat penumpang melakukan hal jorok saat berada dalam penerbangan.

Insiden itu terjadi dalam penerbangan maspakai JetBlue rute Luderdale-Los Angeles pada 27 Desember 2020 silam.

Dilaporkan Washington Post, Administrasi Penerbangan Federal (FAA) mengumumkan bahwa mereka telah mengusulkan hukuman perdata sebesar 10.500 dolar AS (Rp 150,4 juta) terhadap penumpang JetBlue.

Penumpang tersebut dilaporkan berperilaku mengganggu dalam penerbangan termasuk batuk dan membuang ingus ke selimut.

Baca juga: 4 Insiden Penumpang Bikin Keributan di Pesawat, Serang Pramugari hingga Gigit Penumpang Lain

Ilustrasi selimut di pesawat
Ilustrasi selimut di pesawat (travelweek.ca)

"FAA menduga penumpang tersebut berulang kali mengabaikan dan melecehkan pramugari yang menginstruksikan dia untuk memakai masker wajah," kata agensi dalam rilis berita.

"Perilaku penumpang yang mengganggu mengalihkan awak pesawat dari tugas mereka," lanjut keterangan itu.

Sejak Februari 2021, JetBlue telah melaporkan 1.300 kasus penumpang nakal ke FAA.

Jumlah tersebut lebih besar dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Biasanya, setelah maskapai membuat laporan, FAA akan mengajukan hukuman perdata.

2 dari 3 halaman

Selanjutnya penumpang dapat mengambil beberapa tindakan sebagai tanggapan.

Di antaranya:

- Membayar denda

- Meminta denda yang lebih rendah

- Menunjukkan bahwa mereka tidak mampu membayar

Penumpang pesawat
Penumpang pesawat (pexel.com/Gratisography)

- Mencoba untuk membuktikan bahwa pelanggaran tidak terjadi

- Meminta untuk membahas kasus tersebut dengan agensi, atau

- Meminta sidang dengan hakim hukum administratif.

Setelah menerima surat dari FAA terkait hukuman yang akan dihadapi, penumpang memiliki waktu selama 30 hari untuk menanggapi.

Penumpang serang pramugari gara-gara sampah

3 dari 3 halaman

Seorang penumpang American Airlines ditangkap pada  Minggu (2/5/2021) setelah diduga menyerang seorang anggota awak kabin.

Chenasia Campbell (28) meninju seorang pramugari beberapa kali sambil membual, "polisi tidak akan melakukan apa pun padaku," sebelum seorang polisi yang sedang tidak bertugas menahannya selama sisa penerbangan.

Baca juga: Pramugari Beberkan Rahasia Kotornya Meja Pesawat yang Jarang Diketahui Penumpang

Kantong di bagian belakang kursi penumpang pesawat terbang
Kantong di bagian belakang kursi penumpang pesawat terbang (patriotledger.com)

Melansir laman Simple Flying, Rabu (5/5/2021), wanita itu menyerang seorang pramugari setelah mengeluh bahwa mereka tidak mengambil sampahnya

Campbell mengikuti petugas ke area kru pesawat sebelum melontarkan serangan verbal.

Setelah pramugari kedua turun tangan, Campbell diduga melakukan pukulan dan menarik rambutnya.

Penumpang tersebut sempat bertengkar sengit dengan penumpang lain sebelum kembali ke area kru dan meneriakkan kata-kata kasar kepada kru.

(TribunTravel.com/Sinta A.)

Baca juga: Pesawat Ini Berhasil Mendarat setelah Bertabrakan dan Hampir Terbelah di Udara

Baca juga: Rahasia Minuman di Pesawat Terungkap, Pramugari Sarankan Penumpang Hindari Pesan Kopi

Berita lain terkait fakta penerbangan

 
 
 
 
Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
Los AngelesJetBlueFAA Weezer
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved