TRIBUNTRAVEL.COM - Puasa di Bulan Ramadan tinggal menghitung hari.
Biasanya banyak kegiatan yang terjadi selama puasa di bulan Ramadan.
Rasa lesu dan lemas sering terjadi selama puasa.
Jika kamu tak ingin merasa lemas dan lesu saat puasa, beberapa jenis makanan ini bisa jadi pilihana.
Berikut jenis makanan yang wajib dikonsumsi saat sahur, seperti dilansir TribunTravel dari ndtv.
1. Makanan tinggi karbohidat

Makanan seperti nasi, roti, dan kentang mengandung karbohidrat kompleks yang tinggi dan membutuhkan waktu lama untuk dicerna.
Ketiga jenis makanan ini dapat membantu menjaga tingkat energi kamu seharian.
Hindari terlalu banyak bumbu karena dapat menyebabkan mulas dan gangguan pencernaan.
2. Serat dari buah-buahan dan biji-bijian

Buah-buahan seperti apel, pisang, dan aprikot tinggi serat, begitu juga biji-bijian seperti barley, buncis , dan gandum.
Serat menanamkan rasa kenyang dan membantu mencegah sembelit .
Namun, jangan makan terlalu banyak protein atau serat sebab dapat menyebabkan haus.
3. Protein dari produk susu dan daging tanpa lemak

Protein juga wajib ada dalam makanan yang dikonsumsi saat sahur.
Protein bisa berbentuk susu, telur, ayam, yogurt, dan lentil.
Ini akan membantu memperkuat kekebalan tubuh selama puasa.
Dr. Geeta Buryok, Kepala Ahli Gizi di Max Healthcare menekankan, “Makanan harus memiliki kombinasi sereal dan protein. Secara umum, 60-80 gram protein harus disertakan dalam makanan. "
4. Makanan dengan nilai kenyang tinggi dan indeks glikemik rendah

Makanan seperti itu membuat kenyang lebih lama dan bertindak sebagai penghilang nafsu makan.
Makanan jenis ini melepaskan energi selama periode waktu tertentu dan akan membantu mencegah kelelahan dan kelesuan.
Jenis makanan yang dimaksud adalah kacang-kacangan dan biji-bijian.

5. Makanan dan minuman yang dapat menghidrasi tubuh
Hindari minum terlalu banyak teh atau kopi karena kafein menyebabkan hilangnya air yang meningkatkan rasa haus.
Selain itu juga hindari makanan atau minuman manis karena dicerna dengan sangat cepat tubuh dan bisa membuat kamu merasa lapar lebih cepat dari yang kamu perkirakan.
Minum terlalu banyak air juga tidak dianjurkan.
Ini akan mengencerkan asam lambung dan menyebabkan kembung dan gangguan pencernaan.
Buah-buahan segar, jus dan sayuran dengan kandungan air yang tinggi akan membuat kamu tetap terhidrasi.
"Air kelapa adalah sumber elektrolit yang bagus dengan gula dan mineral sederhana yang menggantikan kehilangan air. Tambahkan makanan dingin seperti mentimun, nanas, tomat, jeruk, melon dan bawang yang membantu mengurangi panas tubuh," saran Dr. Buryok.
Jauhkan dari makanan asin karena dapat meningkatkan kehilangan cairan dalam tubuh.
Baca juga: Mudah dan Praktis, 3 Menu Lezat Ini Jadi Hidangan Favorit untuk Sahur Ramadan
Baca juga: 5 Kuliner Khas Kediri untuk Menu Sahur, Ada Pecel Tumpang yang Disajikan dengan Rempeyek Renyah
Baca juga: Daftar 5 Makanan Pengganti Nasi yang Cocok Sebagai Menu Sahur Ramadan
Baca juga: Resep Omelet Sosis Keju Praktis Buat Sahur Ramadan, Bikinnya Cuma 10 Menit
Baca juga: Ragam Olahan Sayur khas Nusantara, Bisa Jadi Menu Sahur yang Sehat dan Kaya Serat
Ambar Purwaningrum/TribunTravel