lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Bingung ingin menu takjil apa untuk buka puasa di bulan Ramadan?
Kamu bisa mencoba desert ala Timur Tengah.
Ada beragam pilihan desert ala Timur Tengah yang bisa kamu coba.
Dari Umm Ali hingga Knafeh.
Dilansir TribunTravel dari laman egyptianstreets, berikut deretan desert ala Timur Tengah yang cocok jadi menu takjil buka puasa.
1. Umm Ali
Umm Ali, mungkin adalah satu makanan penutup paling disukai di Mesir.
Mudah dibuat dan ekonomis, Umm Ali berasal dari dinasti Ayyubiyah.
Makanan penutup khas Mesir ini memiliki sejarah yang menarik.
Dikatakan bahwa Umm Ali muncul setelah istri Ezz El-Din Aybek, penguasa Mesir pada saat itu, Shagaret El Dorr memerintahkan agar saingannya Umm Ali dibunuh setelah kematian suaminya.
Setelah kematian Umm Ali, untuk merayakannya, Shagaret el Dorr meminta agar juru masaknya membuat makanan penutup paling enak yang pernah dibuat dan mendistribusikannya ke seluruh Mesir.
Makanan pokok Mesir ini terbuat dari kue phyllo, susu, krim, kacang-kacangan dan kadang-kadang diberi kismis, gula bubuk, serta parutan kelapa.
2. Basbousa
Basbousa di Mesir (disebut Hereessa di Alexandria), Revani di Turki atau Namoura di Suriah, hidangan terkenal yang lezat ini dapat ditemukan di Timur Tengah.
Kue manis yang terbuat dari semolina, gandum yang sama yang digunakan dalam pasta dan couscous, direndam dalam sirup manis, terkadang sirup dibumbui dengan kelapa atau air mawar.
Basbousa bisa dimakan dengan kacang-kacangan, krim kental atau polos.
3. Knafeh
Manis, renyah dan lembut, Kunafeh atau Knafeh dapat ditemukan di daerah yang dulunya ditempati oleh Kekaisaran Ottoman.
Kue manis ini adalah kue keju versi Timur Tengah.
Knafeh terbuat dari adonan semolina dan pastry phyllo tipis seperti mie.
Itu diisi dengan keju lembut berwarna putih seperti keju Nabulsi.
Knafeh renyah di luar dan lembut di dalam.
Knafeh semakin nikmat saat disiram dengan sirup manis.
4. Baklava
Seperti banyak hidangan Timur Tengah, baklava dikatakan telah dikembangkan selama Kekaisaran Ottoman.
Namun, makanan penutup yang lezat ini juga dapat ditemukan di Albania, Bulgaria, Yunani, Armenia, Azerbaijan, Siprus, dan Georgia.
Terbuat dari beberapa lapis kue phyllo, kacang cincang dan ditaburi dengan sirup manis atau madu.
Baklava adalah kue renyah yang biasanya disajikan dalam ukuran kecil.
5. Aish El-Saraya
Secara harfiah, roti istana kerajaan, Aish El-Saraya adalah makanan penutup lezat yang dimakan dalam acara-acara khusus.
Asal muasal hidangan ini tidak diketahui, namun beberapa orang mengaitkan hidangan ini dengan masakan Lebanon.
Ini adalah roti yang dimaniskan dan sering disiram dengan sirup yang sangat manis dan ditutup dengan krim di atasnya.
Terkadang, Aish El-Saraya dihiasi dengan kacang.
6. Puding Nasi
Puding nasi, roz bel laban dalam bahasa Arab, bisa ditemukan di banyak masakan.
Dikatakan puding beras berasal dari Timur Tengah dalam teks kedokteran daripada buku masak.
Puding nasi dikatakan saat baik bagi pencernaan.
Puding nasi sering direkomendasikan kepada orang-orang dari segala usia untuk penyakit perut.
Cocok untuk menu buka puasa sebelum makan makanan berat.
7. Qatayef
Qatayef adalah makanan penutup Arab yang biasa dimakan selama bulan Ramadan.
Dikatakan Qatayef berasal dari Fatimiyah.
Qatayef adalah pangsit manis yang sering diisi dengan keju Akkawi, atau keju tanpa garam.
Bisa juga diisi dengan kacang.
Qatayef biasanya digoreng, namun beberapa budaya memanggangnya.
Qatayef disiram dengan madu, sirup gula manis atau gula bubuk.
8. Mshabak
Mshabak adalah manisan Lebanon yang sering disajikan sebagai menu takjil buka puasa selama Ramadan.
Mshabak adalah hidangan adonan goreng berbentuk lingkaran.
Mshabak biasanya direndam dalam sirup manis.
Baca juga: Fakta Knafeh, Desert ala Timur Tengah yang Viral di Twitter
Baca juga: 5 Fakta Unik Atacama Desert, Gurun Paling Berbahaya di Dunia
Baca juga: 5 Desert Kekinian dengan Tampilan Unik dan Menggoda di Thailand
Baca juga: Aneka Desert Berbahan Dasar Buah Naga untuk Menu Buka Puasa yang Menyegarkan
Baca juga: Lezatnya Desert Khas Taiwan, Cincau dan Kacang Merah Bercampur dengan Es Krim Matcha
Ambar Purwaningrum/TribunTravel
