TRIBUNTRAVEL.COM - Bagi kamu yang suka liburan ala backpacker, pasti menempatkan Thailand di daftar pertama.
Thailand dikenal sebagai surganya backpacker karena biaya hidupnya yang murah.
Ada banyak tempat wisata menarik yang bisa kamu jelajahi di Thailand.
Satu yang cukup unik adalah patung Buddhanya.
Bukan patung Buddha yang biasa ditemukan di dalam kuil.
Melainkan patung Buddha yang muncul dari akar pohon.
Baca juga: Bangkrut Akibat Pandemi Covid-19, Maskapai Penerbangan Thailand Kini Jual Gorengan
Bagaimana bisa ada patung di akar pohon?
Dilansir TribunTravel dari laman thaizer.com, patung ini merupakan kepala Buddha Wat Mahathat yang tertutup akar.
Lokasi situs ini berada di Wat Mahathat, Ayutthaya .
Kuil kuno ini dibangun pada abad ke-14, tetapi dirusak menjadi reruntuhan pada 1767 ketika tentara Burma menyerbu Ayutthaya, ibukota Siam.
Kuil itu dihancurkan oleh orang Burma yang juga merusak banyak gambar Buddha di Ayutthaya dengan memotong kepalanya.
Daerah itu tetap ditinggalkan dan ditumbuhi semak belukar sampai pada 1950 ketika Departemen Seni Rupa memulai pekerjaan restorasi di Ayutthaya.
Tidak ada yang tahu pasti bagaimana kepala Buddha itu berada akar pohon.
Satu teori menyatakan bahwa pohon itu hanya tumbuh di sekitar kepala Buddha selama periode ketika kuil ditinggalkan.
Teori lain adalah bahwa seorang pencuri memindahkan kepala Buddha menjauh dari kuil utama untuk menyembunyikannya.
Ini mungkin terjadi pada awal 1900-an ketika diketahui bahwa satu daerah yang tersisa dari candi runtuh dan akibatnya menyebabkan pemburu harta karun menggali di daerah tersebut.
Setelah memindahkan kepala Buddha dari kuil utama yang hancur, ada kemungkinan pencuri itu tidak pernah kembali untuk harta karunnya atau tidak bisa memindahkannya lebih jauh dari dinding yang mengelilingi kuil.
Ketika mengunjungi Wat Mahathat dan reruntuhan lainnya di Ayutthaya , harap perhatikan fakta bahwa ini adalah lokasi sakral dan aturan ada di sana.
Turis tidak diizinkan terlalu dekat dengan pohon atau gambar Buddha.
Pengunjung diizinkan untuk mengambil foto, tetapi untuk menghormati ini harus diambil dari posisi berlutut atau berjongkok.
Seorang penjaga keamanan berada di sekitar situs dan akan meniup peluit jika ada pengunjung yang mencoba terlalu dekat dengan patung Buddha.
Baca juga: Thailand Batasi Perjalanan usai Kasus Covid-19 Meningkat, Sebagian Wilayah Lockdown
Baca juga: Tips Membuat Tom Yam ala Restoran, Hidangan Sup Khas Thailand yang Bercita Rasa Asam
Baca juga: 7 Kuliner Ekstrem di Thailand, Hon Mhai Terbuat dari Serangga yang Digoreng
Baca juga: Nelayan Thailand Temukan Muntahan Ikan Paus Seberat 7 Kilogram, Ditaksir Harganya Capai Rp 4 Miliar
Baca juga: Jumlah Kunjungan TN di Thailand Dibatasi Akibat Turis Positif Covid-19
TribunTravel/Ambar Purwaningrum