TRIBUNTRAVEL.COM - Sebelum menentukan tujuan wisata untuk liburan, biasanya seseorang mencari informasi tentang kondisi di lapangan.
Termasuk medan, cuaca, tekanan udara, suhu, kondisi lingkungan, kebersihan dan lain-lain.
Namun, bagaimana jika ada tempat di dunia ini yang sering dilanda badai dan angin kencang?
Kira-kira, apakah kamu tetap berminat mengunjungi tempat tersebut?
Di dunia ini, ada tempat-tempat yang umumnya mengalami cuaca ekstrem dan sering dilanda angin badai selama musim badai.
Badai dan angin kencang yang pernah tercatat terjadi di tempat-tempat ini pernah memegang rekor dengan kecepatan tertinggi hingga 300 mil per jam.
Dikutip TribunTravel dari laman TheTravel, berikut sederet tempat yang paling berangin sepanjang tahun dan sering dilanda badai musiman.
1. Pulau Barrow, Australia.

Barrow Island atau pulau Barrow mungkin namanya tidak sepopuler Sydney dan Melbourne.
Pulau yang terletak tepat di barat laut negara Pasifik ini ternyata menjadi lokasi paling berangin.
Hembusan angin terkuat di dunia bahkan pernah terjadi di sini.
Badai dengan kecepatan 253 mil perjam yang mengikuti ekor siklon tropis tercatat pernah dialami Pulau Barrow.
2. Laut Selatan

Bicara soal hembusan angin terkuat, tentu hampir terjadi di semua samudra.
Namun, angin dari Samudra Hindia atau laut selatan memang terkenal cukup kuat.
Samudera yang berbatasan langsung dengan wilayah selatan Indonesia ini memang terkenal memiliki ombak yang cukup kuat.
Saat udara bergerak melintasi samudra luas tanpa daratan, angin dapat bergerak dengan cepat mencapai 100 mil per jam di laut selatan.
Kuatnya angin di laut selatan juga seringkali berbahaya bagi pelaut khususnya pada musim-musim tertentu.
3. Antartika

Hal yang menarik tentang angin kencang di Antartika adalah mengikuti pola dan bentuk tertentu sehingga disebut sebagai angin katabatic.
Angin ini ditentukan oleh iklim Antartika yang dingin serta bentuknya, karena angin sering bertiup di lereng bawah.
Angin di antartika juga didasarkan pada panas matahari.
Pertemuan udara hangat dan udara dingin inilah yang menciptakan kondisi yang tidak stabil, sehingga menghasilkan beberapa hembusan angin yang cukup ekstrem.
Di salah satu kota di Cape Denison misalnya, kecepatan angin rata-ratanya mencapai 95 mil per jam.
Jika dikombinasikan dengan suhu dingin ekstrem Antartika, maka ini menjadi iklim paling keras untuk dihuni manusia.
4. Oklahoma, Amerika Serikat.

Traveler mungkin sering mendengar berita badai dan tornado terjadi di Oklahoma, Amerika Serikat.
Meskipun angin di Oklahoma tidak sedingin Antartika dan tidak mengguncang perahu seperti di Laut Selatan, namun Oklahoma menjadi tempat paling sering dilanda tornado.
Satu di antara yang paling ekstrem ialah Tornado Alley yang menghantam negara bagian ini pada tahun 1999.
Saat itu kecepatan badai tercatat mencapai 320 mil per jam, yang merupakan kecepatan badai tertinggi yang pernah tercatat dalam sejarah Tornado.
Seringnya Tornado yang terjadi, pada bulan April 2011, Oklahoma pernah mengalami 207 tornado dalam satu hari.
Baca juga: 8 Tradisi Paling Aneh di Dunia yang Masih Eksis, Dua di Antaranya Ada di Indonesia
Baca juga: Sering Jadi Buruan Manusia, Tanaman Obat Liar Ini Lakukan Penyamaran
Baca juga: Alasan Disiplin dan Tepat Waktu jadi Budaya di Jepang dan Masyarakat Tertib Mematuhinya
Baca juga: Sempat Viral dan Dikira Milik Alien, Logam Misterius yang Tertancap di Gurun Menghilang
TribunTravel.com/rizkytyas