TRIBUNTRAVEL.COM - Bagi banyak orang Singapura, Pulau Ubin merupakan tempat untuk melepaskan diri dari keramaian dan hiruk pikuk kota.
Ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan di Pulau Ubin, Singapura, salah satunya adalah bersepeda.
Dilansir dari Mothership, beberapa waktu yang lalu, viral di medsos, video seorang pesepeda yang dihadang oleh seekor babi hutan.
Dalam sebuah video terlihat perempuan itu terlihat berusaha menangkis dan mengusir babi hutan dengan sepedanya.
Tidak jelas kapan insiden itu terjadi, meski video itu diunggah pada 22 November.
Sambil memegang posisi defensif yang canggung setengah jongkok, wanita itu dengan tangan terulur menggunakan sepeda untuk membuat jarak antara dirinya dengan babi hutan tersebut.
Baca juga: 7 Tempat Wisata Instagramable di Singapura, Berburu Foto di Jewel Changi Airport
Wanita itu mencoba untuk memutar menjauh dari binatang buas itu.
Namun, dengan cepat terlihat bahwa babi hutan lebih tertarik pada isi keranjang sepeda daripada menyerang pengendara sepeda itu.
Dalam video yang mungkin direkam oleh teman wanita tersebut, terdengar suara lain dengan keras yang menyuruh wanita itu membuang bungkusan di keranjang sepedanya.
"Buang makanannya!" Teriak seorang wanita di luar kamera.
Babi hutan itu melompat dan mencoba menaiki sepeda, wanita itu mencoba menghindarinya sambil berteriak.
Moncong babi tersebut menjangkau ke dalam keranjang dan berhasil meraih kantong plastik ungu, yang ditariknya dari sepeda ke tanah.
Babi hutan kemudian berhenti sejenak, seolah-olah berpikir apakah ia harus terus menyerang wanita yang tak berdaya itu.
Beruntungnya, babi hutan memutuskan bahwa itu sudah cukup dan pergi meninggalkan pesepeda wanita tersebut.
Orang-orang di sekitarnya terlihat tercengang dan tidak bisa berbuat apa-apa selain tertawa saat babi hutan menghilang di rawa.
Sebelumnya, perselisihan antara babi hutan yang mengganggu rutinitas manusia juga telah terjadi.
The Straits Times melaporkan bahwa seorang wanita berusia 50 tahun diserang oleh babi hutan saat berolahraga di taman Sungei Api Api pada 17 November.
Muncul dari foilage, babi hutan itu menyerangnya kemudian melarikan diri meninggalkan wanita itu dengan luka robek sepanjang 10 cm di kaki kirinya dan luka di wajah.
Menurut National Parks Board (NParks), babi hutan di Singapura dapat memiliki berat hingga 100 kg.
Seperti banyak hewan liar lainnya, mereka hanya akan menyerang jika terpojok atau jika merasa terancam, sedangkan babi hutan betina sangat melindungi anak-anaknya dan dapat dengan mudah diprovokasi.
Maka dari itu, disarankan untuk tenang dan menjauhlah perlahan dari hewan tersebut.
Kemudian, tetap menjaga jarak aman dan jangan menyudutkan atau memprovokasi hewan.
Jika kamu melihat orang dewasa dengan anak babi yang masih kecil, biarkan saja
Baca juga: Syarat dan Ketentuan Bagi WNI di Singapura yang Ingin Pulang ke Indonesia
Baca juga: Jepang Longgarkan Perbatasan untuk Singapura dan 7 Negara Lain, Termasuk Indonesia?
Baca juga: Suka Gorengan? Yuk Cobain Curry Puff, Camilan Khas Singapura di Kopi Bareto Bogor
Baca juga: Viral di Medsos, Penampakan Lumba-lumba Merah Muda yang Langka di Perairan Singapura
Baca juga: Viral di Medsos, Penampakan Lumba-lumba Merah Muda yang Langka di Perairan Singapura
(TribunTravel.com/Gigih)