lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Nama seorang bintang populer kelahiran London, Tion Wayne belum lama ini menjadi perbincangan publik.
Rapper ternama itu bersama pria lain yang diyakini sebagai pelatih rapper, Headie One dituduh melakukan kekerasan.
Tion Wayne dan Headie One dikatakan sampai ditarik oleh sesama penumpang dalam penerbangan Emirates.
Dua orang rapper yang mengenakan masker tersebut terlihat saling berhadapan dan lakukan kekerasan.
Penumpang lain dalam pesawat yang melihat kejadian itu tampak berteriak ketika mereka saling menghina satu sama lain di lorong kabin.
Dalam video yang berhasil direkam, tampak seorang dari mereka tampak melayangkan pukulan.
Baca juga: Imbas Covid-19, Etihad Airways Menangguhkan Seluruh Penerbangan ke Afrika Selatan
Lebih lanjut lagi, penumpang lain begitu terpaksa melompat dari jalan selama huru-hara, yang kemudian dikatakan dimulai dengan pertengkaran di kursi.
Rekaman video itu telah banyak dibagikan di media sosial dan banyak orang yang menyebut nama para bintang populer tersebut.
Diwartakan dalam Thesun, Selasa (17/11/2020), Wayne yang memiliki nama asli Dennis Odunwo membantah spekulasi pertengkaran itu, dan saat ditangkap dia mengonfirmasi keterlibatannya dalam perselisihan dengan mengatakan 'itu bukan masalah besar'.
Sementara Headie One yang memiliki nama asli Irving Adjie belum mengonfirmasi atau menyangkal perannya dalam keributan tersebut.
Rapper Wayne sempat memposting di akun media sosial Twitter pribadinya dengan cuitan "Tidak ada yang ditangkap, berhenti mendengarkan kebohongan".
Kemudian dia juga menuliskan dalam unggahannya "Tidak ada yang penting, hanya argumen di atas kursi".
Wayne, dari Edmonton, London Utara, memiliki empat single Top 10 atas namanya, termasuk kolaborasi dengan KSI di 'Houdini' awal tahun ini.
Dilaporkan, dia pernah dipenjara selama 16 bulan pada tahun 2017 karena menginjak kepala seorang pria saat terjadi perkelahian di luar klub malam di Bristol.
Headie One, rapper dari Tottenham, London Utara baru-baru ini menduduki nomor 2 di tangga lagu Inggris, tampil di 'Ain't It Different' bersama dengan superstar kotor Stormzy.
TONTON JUGA:
Bulan lalu, ia melesat ke puncak tangga album dengan album debutnya Edna, yang dinamai mendiang ibunya.
Dia ditangkap dan dipenjara awal tahun ini karena memiliki pisau kunci dan pertama kali dipenjara pada usia 17 tahun setelah ditangkap selama kesepakatan obat bius county di Aberdeen, Skotlandia, dengan £ 30.000 atau setara Rp 567 juta kokain dan heroin.
Dalam sebuah wawancara dengan The Times dia mengatakan hukuman penjara terakhirnya adalah 'panggilan untuk bangun'.
Dia mengatakan, "Saya sampai pada titik di mana saya menyadari bahwa jika saya terus berada dalam perangkap ini, saya akan bertahan selamanya."
Kedua tim manajemen rapper itu telah dihubungi untuk dimintai komentar.
Baca juga: Seorang Bayi Lahir Dalam Penerbangan Lion Air Menuju Makassar
Baca juga: Agar Penerbangan Lancar, Ini 7 Hal yang Harus Kamu Lakukan Sebelum Naik Pesawat
Baca juga: Permintaan Tinggi, Emirates Tambah Penerbangan Pesawat Superjumbo A380 ke London
Baca juga: Mulai 23 November, Lion Air Akan Layani Penerbangan Rute Surabaya-Ternate PP
Baca juga: 4 Rahasia Penerbangan Diungkap Pramugari, Termasuk Bagaimana Jika Pesawat Tersambar Petir
(TribunTravel.com/Nurul Intaniar)
