Breaking News:

Main Mesin Capit 200 Kali Berturut-turut Selalu Gagal, Pria Ini Frustasi dan Lapor Polisi

Merasa frustasi karena gagal terus, ia akhirnya memutuskan menelepon polisi. Ia sudah mencoba dua ratus kali berturut-turut dan tidak mendapat hadiah.

TheSmartLocal
Permainan mesin cakar 

TRIBUNTRAVEL.COM - Permainan mesin cakar untuk mengambil hadiah biasanya selalu ada di taman bermain anak-anak.

Namun, permainan ini memang tidak mudah dimenangkan.

Bahkan seorang pria Jepang yang mengaku sudah 200 kali mencobanya pun tidak berhasil.

Karena kesal, ia pun akhirnya lapor polisi.

Pengalaman ini viral di medsos setelah diunggah oleh pengguna Twitter Ogarun.

Dikutip TribunTravel dari laman Odditycentral, Selasa (13/10/2020), hingga berita ini dibuat, unggahan Ogarun di Twitter disukai lebih dari 106 ribu pengguna dan mendapat lebih dari 36 ribu komentar.

Kebetulan ia adalah penggemar berat permainan mesin cakar, atau yang juga disebut UFO Cathers di Jepang.

Ia mengunjungi sebuah kotak permainan awal bulan ini untuk mencoba keberuntungan.

Merasa frustasi karena gagal terus, ia akhirnya memutuskan menelepon polisi.

Ia sudah mencoba dua ratus kali berturut turut dan tidak mendapat hadiah satu pun.

2 dari 3 halaman

Bahkan ia juga ribut dengan staf penjaga permainan.

Menariknya, polisi meminta operator mesin membuktikan kalau mesin ini dapat 'dikalahkan' dan hadiahnya bisa dimenangkan.

Tapi, orang tersebut juga gagal setelah mencoba 300 kali berturut-turut.

Ogarun mengunggah foto operator mesin permainan ketika mencoba mendapatkan hadiah sambil diawasi petugas.

Ia menambahkan, pria itu sudah gagal setelah mencoba lebih dari 300 kali namun kemudian berhasil memindahkan satu hadiah.

Polisi yang menangani kasus ini tidak mengambil tindakan apa pun terhadap mesin permainan maupun pemiliknya.

"Aku tidak bisa menang sama sakali, dan sekarang polisi bisa menyaksikan sendiri di sini," tulis Ogarun pada postingannya yang viral di medsos.

Postingan Ogarun mendapat banyak perhatian dari waganet.

Kebanyakan dari mereka bahkan mengatakan permainan mesin cakar sebagai penipuan.

Menanggapi berita viral ini, akhirnya perusahaan game Jepang, SEGA mengeluarkan pernyataan tentang masalah tersebut.

3 dari 3 halaman

"Permainan 'crane' dimaksudkan untuk dinikmati pelanggan sambil mencoba keterampilan dan keberuntungan mereka. Permainan ini dimainkan dengan memasukkan uang atau koin, namun hadiah belum tentu keluar. Kami juga berusaha agar staf bisa membantu pelanggan jika ada yang tidak beres. Pelanggan bisa menghubungi mereka untuk memberi bantuan. Ini sudah menjadi standar operasional kami," demikian penjelasan perusahaan tersebut.

Apakah traveler juga pernah punya pengalaman yang sama?

Baca juga: Desa Wisata Sriharjo Bantul, Tawarkan Keindahan Alam Lembah Sungai Oya yang Diapit Bukit Karst

Baca juga: Syarat dan Aturan Makan di Restoran Selama PSBB Transisi Jakarta

Baca juga: Wahana Bertema Mario Bros akan Dibuka di Universal Studios Jepang Tahun Depan

Baca juga: 7 Wisata Tersembunyi di Jepang yang Cuma Diketahui Penduduk Lokal

TribunTravel.com/rizkytyas

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
Pria Jepangviral di medsosTwitter Rafael Struick Childfree Mastodon
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved