lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Colosseum adalah sebuah peninggalan bersejarah berupa arena gladiator yang terletak di Roma, Italia.
Bangunan yang indah nan megah, menjadikan Colosseum salah satu karya terbesar dari arsitektur Kerajaan Romawi.
Bahkan, Colosseum tercatat sebagai Tujuh Keajaiban Dunia.
Meski demikian, ternyata Colosseum tak luput dari vandalisme.
• Tempat Wisata Ikonik di Italia, Colosseum Dibuka Kembali Awal Juni 2020 dengan Protokol Khusus
Belum lama ini, seorang turis di Roma kedapatan sedang mengukir inisial namanya di Colosseum.
Melansir dari laman Independent, Jumat (25/9/2020), Pria berusia 32 tahun ditangkap oleh kepolisian Italia setelah terlihat menggunakan benda tajam untuk merusak landmark yang berusia 1950 tahun tersebut.
Staf keamanan di Taman Arkeologi Colosseum melihat pria yang tidak disebutkan namanya itu mengukir namanya pada batu di tingkat pertama, lalu memberi tahu pihak berwajib, tulis surat kabar Italia La Repubblica.
Polisi Italia dipanggil ke tempat kejadian dan menangkap turis itu atas tuduhan merusak aset penting sejarah dan budaya.
Maish belum diketahui hukuman apa yang akan dijatuhkan kepada turis asal Irlandia tersebut.
Namun di masa lalu, seorang turis Rusia didenda 20.000 euro atau setara Rp 349 jutaan karena mengukir huruf besar 'K' di dinding Colosseum.
Tak hanya itu, turis Rusia tersebut juga harus menerima hukuman percobaan selama empat tahun.
Turis berusia 42 tahun itu menggunakan batu runcing untuk menggoreskan huruf setinggi 10 inci ke dinding Colosseum ketika seorang penjaga memergokinya.
Ada juga beberapa contoh turis lain yang merusak Colosseum.
Pada Maret 2015, dua wanita asal Amerika Serikat juga tertangkap mengukir nama mereka di Colosseum .
Mereka berusia 21 dan 25 tahun, dua warga California itu menyimpang dari grup tur mereka untuk menggoreskan inisial mereka ke dinding menggunakan koin.
Bahkan, mereka mengambil foto selfie untuk mengabadikan momen vandalisme tersebut.
Mereka juga ditangkap dan didakwa oleh polisi Italia.
"Ada perbedaan dalam persepsi. Museum diperlakukan seperti gereja, tempat sakral di mana ada hal-hal yang sangat berharga. Sementara Colosseum adalah bangunan belum lengkap yang sudah dirampok," kata juru bicara Pengawas Khusus untuk Warisan Arkeologi Roma.
Dan pada bulan Juli tahun yang sama, seorang turis Lebanon berusia 22 tahun didakwa atas pelanggaran yang sama.
Petugas keamanan menangkap wanita itu saat dia menggunakan koin untuk mengukir 'HA' di pilar Colosseum.
• Perbedaan Pizza Italia dengan Amerika, Sering Mencicipi yang Mana?
• Resep Zeppole, Roti Goreng ala Italia yang Lezat untuk Camilan di Rumah
• Kota Saint-Barthelemy Valley Dinobatkan Sebagai Kota Terbaik untuk Melihat Bintang di Italia
• Hebat! Warna-warni Kostum dan Kekompakan Penari Saman di Colosseum Roma Tarik Perhatian Wisatawan
(TribunTravel.com/Muhammad Yurokha M)
