TRIBUNTRAVEL.COM - Menteri Lingkungan Thailand telah memerintahkan penutupan tempat wisata Taman Nasional Phu Langka dan Gua Naga yang baru ditemukan.
Gua Naga adalah sebuah wisata alam yang di dalamnya terdapat batuan seperti sisik ular raksasa.
Namun belum lama ini Gua Naga dirusak oleh turis yang diketahui sedang mencari nomor lotre atau keberuntungannya di sana.
Menteri Varawut Silpa-archa mengumumkan penutupan taman dan gua di distrik Bung Khong Long Bung Kan itu akan efektif mulai pada hari Rabu.
Dia mengatakan kalau turis itu telah merusak formasi batuan dengan menggosok permukaannya yang dianggap bisa menemukan nomor undian keberuntungan.
Bahkan ada turis lain yang lebih parah yaitu mencoret secara kasar ke dalam batu seperti yang dilaporkan dalam bangkokpost.com, Rabu (10/9/2020).
• Bawa Pulang Sebotol Pasir dari Pantai, Turis Ini Didenda Hampir Rp 17,8 Juta
Gua Naga akan ditutup sampai para pejabat memberikan tindakan efektif untuk melindungi sumber daya geologi penting negara.
Atas tindakan vandalisme yang tidak diterima itu, maka tempat wisata ini harus ditutup.
Varawut juga menyampaikan permohonan maafnya kepada turis yang sudah memesan tiket dan akomodasi untuk mengunjungi Gua Naga karena ditutup mendadak.
Dia mengatakan kalau penutupan tersebut harus segera dilakukan.
Kalau tidak segera ditutup bisa menjadi kemungkinan ada kerusakan lebih parah yang diakibatkan turis lain.
TONTON JUGA:
Menteri Lingkungan Thailand mengatakan, dia akan berdiskusi dengan pejabat membahas tentang cara terbaik untuk menghapus prasasti yang tidak diinginkan dan mencegah pengunjung menyentuh formasi batuan.
Gua Naga adalah destinasi yang baru ditemukan tahun ini di dekat Wat Tham Chai Mongkol.
Tempat ini menampilkan formasi batuan yang menyerupai ular raksasa mitologi yang dikenal sebagai Naga oleh sebab itu dinamakan Gua Naga.
Menurut pejabat di Taman Nasional Phu Langkha, "sisik ular" tersebut berusia sekitar 100.000 tahun dan sebenarnya adalah batu yang pecah akibat sinar matahari.
Perbedaan suhu yang tajam antara siang dan malam menyebabkan batuan tersebut mengembang dan menyusut, lalu retak.
Air mengikis tepi retakan dan menyebabkan batuan tersebut terlihat seperti sisik ular.
• Westminster Abbey dan 9 Tempat Wisata Lainnya yang Tak Perbolehkan Turis untuk Berfoto
• Miris! Seekor Gajah Kelaparan Makan Sampah Plastik yang Dibuang Turis
• Batalkan Syarat Tes Covid-19 untuk Turis, Republik Dominika Kini Tawarkan Asuransi Gratis
• Selfie Sambil Pegang Testikel Harimau, Turis Wanita Dikecam Warganet
• Kepulauan di Brasil Ini Terima Turis Asing yang Pernah Terinfeksi Covid-19
(TribunTravel.com/ Nurul Intaniar)