TRIBUNTRAVEL.COM - Artis TikTok, Bryce Hall dan Blake Grey, mendapatkan tuntutan pidana, karena mengadakan pesta meriah di Hollywood Hills.
Keduanya diketahui telah melanggar larangan pertemuan besar karena pandemi virus corona, pada Jumat (28/8/2020).
Pengacara Kota Los Angeles, Mike Feuer yang mengajukan tuntutan, mengatakan bahwa " pesta besar" telah memicu amarah dan membuat khawatir penduduk setempat.
Pesta itu menyebabkan ratusan orang datang dengan memblokir akses untuk kendaraan darurat.
Kemudian, terdengar musik keras sepanjang malam layaknya klub malam.
"Dengan ratusan orang yang datang, musik keras sepanjang malam, dan mobil memblokir akses untuk kendaraan darurat, rumah pesta benar-benar di luar kendali, seperti klub malam," kata Feuer dalam sebuah pernyataan.
• Viral Video TikTok Pramugari Bagikan Tips Menginap di Hotel, Bisa Dipraktikkan saat Pandemi Covid-19
Sehingga, Feuer menganggap Hall dan Grey telah membajak kualitas hidup tetangga di dekatnya.
“Seolah itu belum cukup, tuan rumah sangat tidak bertanggung jawab, dengan Covid-19 yang menyebar dan mengadakan pesta yang dilarang,” ujarnya.
Feuer melanjutkan dengan memarahi para bintang media sosial TikTok itu.
"Jika Anda memiliki gabungan 19 juta pengikut di TikTok selama krisis kesehatan ini, Anda seharusnya menjadi contoh perilaku yang baik, tidak dengan berani melanggar hukum dan memposting video tentang hal itu (pesata besar melanggar aturan), seperti yang kami tuduhkan," tulisnya.
Pada 8 Agustus 2020, Departemen Kepolisian Los Angeles (LAPD) menanggapi keluhan tentang pesta di rumah yang disewa oleh Hall (21 tahun) dan Gray (19 tahun).
Petugas memperingatkan Hall bahwa pesta besar itu dilarang di bawah Perintah Aman LA dari wali kota dan mengeluarkan kutipannya, menurut pengaduan pidana.
Polisi membubarkan pesta dan secara mencolok mengunggahnya, kata surat kabar itu.
Enam hari kemudian, LAPD kembali ke rumah 2 artis TikTok itu, setelah menerima panggilan aduan dan menemukan ratusan orang sedang merayakan ulang tahun Hall ke-21.
Beberapa video muncul yang menunjukkan kerumunan peserta pesta yang sebagian besar tanpa masker dan gaduh sambil meneguk minuman serta menari.
Pada 19 Agustus, pihak berwenang memutus aliran listrik ke kediaman tersebut untuk menghentikan pesta.
Pesta dalam ruangan apa pun dilarang di bawah pedoman virus corona kota, karena California menghadapi lonjakan besar kasus Covid-19.
Jika terbukti bersalah, para pria tersebut menghadapi hukuman satu tahun penjara dan denda hingga 2.000 dollar AS (Rp 29,4 juta) masing-masing, kata para pejabat.
Feuer juga mengumumkan dakwaan terhadap 2 pemilik rumah, Jianwei Bai dan David Marvisi, yang diduga terus mengadakan pesta meskipun banyak peringatan, seperti bunyi tuduhan pengaduan tersebut.
• Viral di Medsos, Pengguna TikTok Ini Tunjukkan Bagaimana Rasanya Hidup di Pulau Terpencil
• Viral di TikTok, Penumpang Dikeluarkan dari Pesawat Akibat Menolak Pakai Masker
• 11 Trik Masak Viral di TikTok, Cara Cepat Kupas Telur Rebus hingga Peras Lemon dengan Mudah
• Bisa Dicoba di Rumah, Ini 5 Resep Kekinian yang Viral di TikTok
• 3 Kejadian Tak Terduga di Kereta, Penumpang Dijambak hingga Pria Gelantungan di Gerbong Demi TikTok
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "artis TikTok Dituntut Pidana Setelah Adakan Pesta Besar di Tengah Pandemi Covid-19"