Breaking News:

Mampir ke Jerowan Sambas, Surganya Penggemar Jeroan Sapi di Kebayoran Baru Jaksel

Bila kamu termasuk pencinta jeroan, restoran kecil nan sederhana bernama Jerowan Sambas di Kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan ini bisa kamu coba.

Satrio Sarwo Trengginas
Tempat Makan Jerowan Sambas di Jalan Sungai Sambas VI, Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Kamis (27/8/2020). 

TRIBUNTRAVEL.COM - Bila kamu termasuk pencinta jeroan, restoran kecil nan sederhana bernama Jerowan Sambas di Kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan ini bisa kamu coba.

Di daftar menu, sebagian besar makanan berasal dari jeroan sapi.

Mulai dari paru, lidah, babat, jando dan tetelan.

Hanya ada satu menu yang bukan jeroan, yaitu nasi empal.

TONTON JUGA

Berhubung saya merupakan pencinta jeroan yang belum tobat, maka saya memilih menu nasi jerowan campur.

Nasi jerowan campur terdiri dari tiga jenis jeroan.

Kita bisa pilih sendiri jeroan apa saja.

Saya memilih paru, lidah dan babat sebagai menu makan siang.

Ada beberapa pilihan bumbu yang bisa dipilih sebelum dimasak. Ada bumbu krengseng, cabai hijau, dan mercon.

2 dari 3 halaman

Namun, bila ingin digoreng polos pun bisa saja.

Beberapa waktu silam, saya pernah juga ke sini merasakan jerowan campur yang digoreng polos.

Bumbunya meresap dan terasa gurih.

Kali ini saya memesan bumbu krengseng. Menurut salah satu pemilik Jerowan Sambas, Doni Arifianto, bumbu krengseng merupakan menu andalan.

Satu porsi nasi campur jerowan juga disajikan dengan sambal dan pak choy, sejenis sawi hijau.

Paling nikmat disantap bersama kerupuk putih dan telor asin.

Saya memesan es jeruk sebagai minuman penetralisir dari "surga" jeroan yang berlimpah.

Mendedah Rasa

Rasa dari bumbu krengseng yang bercampur dengan jeroan terasa manis.

Sebab, bumbu krengseng terdiri dari campuran gula merah dan kecap yang diolah bersama bahan-bahan dasar.

3 dari 3 halaman

Paru, babat dan lidahnya memberikan rasa gurih di mulut.

Sebelum dimasak dengan bumbu krengseng, semua jeroan diungkep selama 2,5 jam sehingga bumbu meresap.

Menyantap jeroan bersama sambal bawangnya juga nikmat. Sambalnya tidak terlalu pedas. Aroma bawangnya tercium harum.

Satu lagi yang nikmat. Porsi nasi putihnya terbilang besar sehingga benar-benar memuaskan perut.

Menurut Doni, tidak ada bumbu rahasia dalam meracik jeroan. Semua berasal dari bumbu-bumbu dasar sederhana yang mudah ditemukan di pasar.

Bedanya, takaran dan cara memasaknya. Ia belajar mengolah jeroan dari sang ibu dan belajar di youtube.

"Resep dasar saya dapat dari ibu dan youtube. Sisanya, saya eksperimen sendiri untuk membuatnya," pungkas Doni.

Jerowan Sambas beralamat di Jalan Sungai Sambas VI, Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Buka setiap hari mulai pukul 10.00 WIB sampai 21.00 WIB.

6 Kuliner Malam di Solo Favorit Wisatawan, Cobain Lezatnya Bebek Mropol hingga Sate Jeroan Sapi

6 Kuliner Khas Indonesia yang Tidak Disukai Turis Asing, Ada Jeroan hingga Ulat Sagu

4 Mitologi Paling Populer di Thailand, Termasuk Hantu Berupa Jeroan dan Kepala Perempuan

7 Makanan Aneh tapi Populer Pada Masa Romawi Kuno, Ada Lidah Burung Merak sampai Jeroan Ikan

Pelopor Bakso Bertopping Jeroan di Jogja, Bakso Pak Kumpeno Berisi Paru Goreng

Artikel ini telah tayang di Tribuntribunjakartatravel.com dengan judul Jerowan Sambas, Surganya bagi Pencinta Jeroan Garis Keras di Kebayoran Baru Jaksel

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
Jerowan SambasKebayoran BaruJeroan Sapi
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved