TRIBUNTRAVEL.COM - Pariwisata di Belitung memang sudah tidak diragukan lagi pesonanya.
Setelah lama ditutup akibat pandemi, kini wisata di Belitung sudah kembali sambut wisatawan sejak Juli 2020.
Pihak pengelola pariwisata di Belitung berharap dengan dibukanya kembali wisata tersebut dapat menarik minat pengunjung setelah lama melakukan masa kuncian atau lockdown.
Berbicara tentang dibukanya kembali pariwisata di Belitung, ada beberapa alasan kenapa wisata tersebut patut dikunjungi.
Satu pelaku pariwisata Belitung sekaligus pemilik Bella Wisata Travel, Sansan Arya Lukman, memberikan alasannya berikut ini:
Dekat dari Jakarta
Alasan pertama yaitu letaknya yang tak jauh dari ibukota Jakarta.
• Banyak Dikunjungi Turis Sebelum Pandemi Covid-19, Begini Kondisi Pariwisata di Eropa Saat Ini
Kata dia, perjalanan udara dari Jakarta ke Belitung hanya memakan waktu tempuh 45 menit.
Kemudian, lanjutnya, harga tiket pesawat Jakarta-Belitung terbilang murah dibandingkan orang Jakarta pergi ke puncak yang memakan waktu lama karena macet perjalanan darat.
"Hanya 45 menit dari Jakarta. Kalau orang Jakarta lebih memilih ke puncak, itu pasti lebih lama waktunya malah daripada ke Belitung," kata Sansan dalam webinar Indonesia Inbound Tour Operators Association (IINTOA) dan travel agent marketplace, TravelBiz, "Kesiapan Belitung sebagai Destinasi Wisata Paska Covid-19" Jumat (24/7/2020).
Kompas.com pun mengecek harga tiket pesawat sekali jalan dari Jakarta ke Belitung.
Saat ini, harganya berada di kisaran Rp 317.000, paling murah menggunakan maskapai penerbangan Lion Air.
TONTON JUGA:
Maladewa-nya Indonesia
Sansan mengatakan alasan lain orang harus pergi berwisata ke Belitung, lantaran keindahan alam baharinya yang dijuluki "Maldives"-nya Indonesia atau Maladewa-nya Indonesia.
Menurutnya, alasan orang menyebut Belitung sebagai Maladewa-nya Indonesia dikarenakan daerah sekitar utara Belitung terdapat gugusan pulau-pulau kecil yang memiliki daya tarik tersendiri.
"Jadi ada tempatnya ibaratnya kalau kita ke sana, bisa melihat rumahnya bintang laut. Terus memang koralnya cukup berwarna di sana walaupun tak seindah di Indonesia Tengah atau Timur," jelasnya.
Jarak antar tempat wisata cukup dekat
Alasan berikutnya, ia menerangkan bahwa letak antar destinasi wisata di Belitung tidak terlalu jauh.
"Jadi kalau kita mau ke destinasi wisata berikutnya itu lokasinya gak jauh, dan gak memakan waktu lama," ujarnya.
Kompas.com pernah berkesempatan mengunjungi tempat-tempat wisata di Belitung, November 2019 lalu.
Sebagai contoh, salah satu destinasi wisata di Belitung yaitu Danau Kaolin, dapat ditempuh dengan waktu 20 menit dari Bandara HAS Hanandjoeddin, Tanjung Pandan, Belitung.
Karena jarak antar tempat wisata wisata, bahkan setiap perjalanan di Belitung tidak dihitung secara kilometer, namun dari jarak per menit.
Hal tersebut diungkapkan pemandu wisata Belitung, Eksa.
Menurutnya, tidak adanya kemacetan di Belitung membuat jarak tempuh antar destinasi bisa tepat waktu.
• Mulai Awal Juli, Bus Pariwisata Yogyakarta Lakukan Uji Coba Perjalanan Wisata
• Pariwisata Belitung Sudah Dibuka Kembali, Simak 3 Alasan Mengunjunginya
• 10 Negara yang Buka Pariwisata di Bulan Juli 2020, Ada Mesir hingga Norwegia
• Hawaii Tunda Pembukaan Pariwisata Internasional, Ini Alasannya
• Pariwisata di Thailand Dibuka Bertahap, Wisatawan Asing Bisa Berkunjung Mulai 1 Agustus
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "3 Alasan Pilih Wisata di Belitung, Tiket Pesawat Murah dan Lihat Bintang Laut".