TRIBUNTRAVEL.COM - Saat ini ojek online sudah diizinkan beroperasi untuk mengangkut penumpang di masa adaptasi kebiasaan baru.
Meski demikian, ada protokol kesehatan yang wajib penuhi oleh pengemudi maupun penumpang.
Dilansir TribunTravel dari akun Instagram @kemenhub151 pada Senin (29/6/2020), Melalui Surat Edaran (SE) Menteri Perhubungan Nomor 11 Tahun 2020, Kementerian Perhubungan telah membuat pedoman dan petunjuk teknis soal operasional ojek online.
Salah satu poin dalam peraturan tersebut disebutkan bahwa pengemudi dan penumpang agar menerapkan physical distancing (jaga jarak fisik).
Perusahaan aplikasi pun diminta untuk menyediakan penyekat antara pengemudi dan penumpang.
Selain itu, penumpang disarankan untuk membawa helm sendiri dan mematuhi protokol kesehatan lainnya.
• Pembelian Tiket, Protokol Kesehatan, dan Promo Tiket Kereta Bandara Soekarno-Hatta
Jadi, traveler tidak perlu khawatir lagi jika ingin melakukan perjalanan dengan ojek online.
Hal itu lantaran pemerintah telah mengatur operasional ojol untuk mengangkut penumpang dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan bagi penumpang.
Berdasarkan unggahan akun Instagram @kemenhub151 tersebut, berikut ini kelengkapan yang harus dipenuhi saat naik ojek online di masa adaptasi kebiasaan baru.
1. Kelengkapan penumpang
- Helm
Penumpang diimbau untuk membawa helm sendiri.
Helm yang disediakan ojek online bisa meningkatkan risiko penularan virus karena dipakai secara bergantian oleh penumpang.
- Masker
Penggunaan masker selama melakukan perjalanan dengan transportasi umum merupakan salah satu aturan baru yang sudah diterapkan, tak terkecuali pada ojek online.
Jadi, para penumpang juga diimbau untuk selalu menggunakan masker selama berkendara.
2. Kelengkapan pengemudi
- Masker
Selain penumpang, driver ojek online juga harus menggunakan masker.
- Sarung tangan
Sarung tangan juga menjadi alat pelindung diri yang harus dikenakan oleh para driver ojek online selama melayani penumpang.
- Jaket lengan panjang
Driver ojek online diimbau untuk mengenakan baju lengan panjang atau jaket.
Hal ini untuk mencegah kontak fisik saat tidak sengaja bersentuhan dengan penumpang.
- Hand sanitizer
Hand sanitizer menjadi perlengkapan yang tak boleh dilewatkan untuk menjaga kebersihan tangan setiap saat.
- Penyekat
Ojek online yang ingin melayani penumpang wajib memiliki penyekat di motornya.
Sekat tersebut berguna untuk menjaga jarak fisik antar pengemudi dan penumpang.
• Simulasi Pembukaan Kembali, Tempat Wisata di Belitung Terapkan Protokol Kesehatan
• Sebelum Kunjungi Dieng dan Serulingmas Zoo di Banjarnegara, Simak Protokol Kesehatannya
• Seperti Apa Protokol Kesehatan di Tempat Wisata saat Era New Normal?
• Kereta Bandara Soekarno-Hatta Kembali Beroperasi 1 Juli 2020 dengan Protokol Kesehatan Normal Baru
• Tempat Wisata di Blitar Mulai Buka untuk Wisatawan, Ini Protokol Kesehatan yang Harus Dipatuhi
(TribunTravel.com/Muhammad Yurokha M)