TRIBUNTRAVEL.COM - Orang yang tinggal di suatu negara selama bertahun-tahun, mungkin merasa semua hal di sekitarnya biasa saja.
Tetapi, orang luar akan melihatnya sebagai hal tak biasa.
Demikian pula dengan Kehidupan di Amerika Serikat.
Banyak fenomena yang membuat bingung pendatang baru termasuk turis di sana.
Mulai dari membeli makanan dan majalah di apotek hingga menggoreng apa saja yang tidak pernah terpikir sebelumnya.
Dirangkum TribunTravel dari laman Brightside.me, berikut hal aneh yang ditemukan turis dan pendatang saat mereka berada di Amerika Serikat.
1. Toilet umum memiliki celah yang sangat besar

Toilet umum di AS sering membuat turis bertanya-tanya.
Toilet di sana dianggap kurang menjaga privasi daripada toilet di negara lain.
Perhatikan celah lebih tinggi di bagian bawah bilik pintu toilet umum yang terlihat terbuka seperempat bagian.
Masalah ini telah banyak dibahas di Internet oleh orang asing dan penduduk asli AS, namun tidak ada jawaban pasti.
Beberapa orang berpendapat, celah yang lebih besar di bagian bawah pintu membantu membersihkan lantai lebih cepat dan lebih mudah.
Sementara yang lain percaya celah besar di sana untuk alasan keamanan, yaitu mencegah orang menggunakan toilet untuk kejahatan atau tujuan yang tidak diinginkan.
2. Makanan dengan porsi super besar
Orang-orang Amerika sangat menyukai makanan porsi besar.
Restoran dan makanan cepat saji di AS terkenal menyajikan burger seberat 3 pon, pizza 20 inci, dan hidangan lainnya yang tampaknya sangat besar bagi orang asing.
Jika kamu ingin mencoba sesuatu yang lebih besar, kunjungi Mallie's Sports Bar & Grill yang menawarkan burger terbesar di dunia.
3. Hampir semua makanan bisa digoreng.
Menurut sejarah, resep pertama ikan goreng ditemukan di buku masak Spanyol dan Portugis dari abad ke-13.
Orang yang menemukan cara memasak dalam minyak mendidih mungkin tidak akan menyangka jika banyak bahan makanan lain yang bisa digoreng di abad ke-21.
Sementara itu, hampir setiap negara memiliki hidangan goreng yang khas.
Di Amerika Serikat, kamu bisa mencoba hampir semua produk dalam versi yang digoreng.
Baik itu buah, sayuran, kue dan biskuit, acar, mentega, cokelat, dan bahkan permen karet!
4. Uang koin tidak menampilkan nilai numerik dan memiliki nama yang membingungkan.

Di sebagian besar negara, koin memiliki nama (sebutan) sesuai dengan nominal dan menampilkan nilainya di kedua sisi.
Tetapi tidak demikian dengan kebanyakan koin di AS yang memiliki uang koin dengan nama yang membingungkan.
Koin 1 sen disebut "sen", sedangkan koin 5 sen disebut "nikel" berkat bahan yang dibuatnya.
Nama koin 10 sen disebut "dime" berasal dari kata Latin, "decimus" yang berarti "sepersepuluh" dan untuk koin 25 sen disebut "quarter" karena nilainya seperempat dolar dan memiliki berat 4 kali kurang dari satu dolar.
5. Apotek menjual berbagai barang, tidak hanya obat-obatan.

Saat masuk ke dalam sebuah Apotek di Amerika Serikat, kamu mungkin akan mengira toko obat di Amerika sebagai supermarket.
Selain pil, salep, dan produk kebersihan pribadi, apotek di sini menjual makanan ringan, parfum, kosmetik, majalah, dan bahkan mainan untuk anak-anak.
Banyak apotek AS sebenarnya berfungsi ganda sebagai toko serba ada, sehingga pelanggan bisa mendapatkan barang-barang kebutuhan pokok 24 jam sehari.
6. Bisa mengembalikan hadiah yang tidak disukai.

Tidak suka sweater lucu yang diberikan kerabatmu sebagai hadiah? Tidak masalah.
Di AS, hampir semua hal yang tidak kamu sukai dapat dikembalikan, bahkan jika kamu tidak membelinya sendiri.
Bahkan ada yang disebut Hari Pengembalian Nasional yang biasanya terjadi pada awal Januari, ketika orang mengembalikan hadiah Natal yang tidak mereka sukai.
Tidak seperti negara lain, di AS kamu bisa mengembalikan barang bahkan jika kamu tidak memiliki tanda terima (nota).
Banyak toko menaruh kode unik pada barang-barang tersebut sehingga dapat dilacak, sementara yang lain menyimpan catatan pembelian yang dilakukan dalam beberapa bulan terakhir.
Tetapi, setiap toko memiliki kebijakan pengembalian yang harus dipelajari sebelum kamu mencoba mengembalikan hadiah.
7. Memberi tip di semua layanan jasa.
Memberi tip adalah cara untuk memberi tahu orang-orang bahwa kamu puas dengan layanan yang diberikan, dan itu lazim di banyak negara.
Tetapi di Amerika, tip bukan hanya diberikan pada pelayan, supir taksi, dan pelayan kamar hotel seperti di tempat lain juga.
Orang juga memberikan tip untuk pemandu wisata, checker mantel, penjaga toilet, petugas parkir, penata rambut, dan pekerja salon kecantikan.
8. Label harga belum termasuk pajak.
Ketika turis atau pendatang baru pergi berbelanja di AS untuk pertama kalinya, mereka pasti merasa bingung.
Harga yang terlihat pada label harga belum harga akhir karena tidak menunjukkan pajak yang akan ditambahkan ke tagihan di kasir, sehingga meningkatkan nilai totalnya.
Terlebih lagi, pajak penjualan biasanya bervariasi dari satu negara ke negara lain.
Inilah yang seringkali menyulitkan menghitung jumlah total sebelum membayar.
• Viral di Medsos, Turis Asal Rusia Ngamen Bawa Bayi di Pasar Mataram untuk Beli Makan
• Fakta Unik Wat Rung Khun, Kuil Buddha Berwarna Serba Putih di Thailand
• 10 Fakta Unik Alaska, Negara ke 49 yang Bergabung dengan Amerika Serikat
• Pramugari di Amerika Serikat Minta Penerbangan untuk Liburan Dilarang Selama Pandemi Corona
TribunTravel.com/rizkytyas