TRIBUNTRAVEL.COM - Banyuwangi bisa jadi pilihan traveler untuk liburan setelah pandemi Covid-19 berakhir.
Banyuwangi dikenal sebagai destinasi wisata yang mulai berkembang dan memiliki pesona alam dan budaya.
Pesona alam dan budayanya selalu menarik wisatawan untuk mengunjunginya.
Meski begitu, masih banyak traveler yang takut mengunjungi Banyuwangi karena jauh.
Letaknya memang jauh, namun soal biaya liburan ke Banyuwangi bisa cukup murah.
Jika kamu punya cukup waktu kamu bisa menjelajahi Banyuwangi dan Jogja secara bersamaan.
• Hobi Berswafoto, Ini 10 Tempat Wisata Instagramable di Banyuwangi yang Wajib Dikunjungi
Berikut panduan liburan murah ke Banyuwangi ala backpacker menurut pengalaman TribunaTravel.com:
1. Pilih transportasi darat
Dengan mahalnya tiket pesawat, transportasi darat bisa lebih murah.
Jika kamu ingin menggunakan kereta bisa memilih kereta ke Surabaya atau Jogja.
Setelah itu kamu bisa naik lagi kereta jurusan Banyuwangi dari Stasiun Gubeng atau dari Stasiun Lempuyangan.
Tiket kereta Jakarta-Surabaya termurah adalah KA Gaya Baru Malam Selatan Rp 104 ribu.
Untuk tiket ke Banyuwangi paling murah Kereta Api Probowangi Rp 56 ribu.
Kamu juga bisa memilih bus jurusan Banyuwangi yang bisa kamu pilih untuk perjalananmu.
Tarif bus ke Banyuwangi dari Jakarta mulai dari Rp 350 ribu.
Tonton juga:
2. Kalau naik bus atau kereta turun di Banyuwangi

Biasanya ada beberapa tempat turun bus atau kereta di Banyuwangi.
Ada pilihan turun di Benculuk, Galean, ataupun Rogojampi.
Kalau naik bus sebaiknya turun di Banyuwangi atau Ketapang.
Transportasi di sana lebih enak dan dekat dengan beberapa destinasi wisata.
Kalau naik kereta turunlah di Stasiun Karangasem atau Banyuwangi Baru.
Dua stasiun ini letaknya dekat dengan kota.
Jangan lupa bawa bekal makanan karena akan melalui perjalanan jauh.
3. Menyewa motor
Ada beberapa penyewaan motor di Banyuwangi di dekat Terminal Brawijaya ataupun Stasiun Banyuwangi Baru.
Harganya pun realtif terjangkau sekitar Rp 75 ribu per hari.
Dengan menyewa motor kamu bisa mengunjungi destinasi wisata dengan sepeda motor.
Jika kamu belum yakin bisa mengendarai motor di Banyuwangi bisa memilih jasa tour guide.
Jasa tour guide dan transportasi ke Kawah Ijen mulai harga Rp 200 ribu.
Itu sudah termasuk peralatan dan juga air minum.
4. Menginap di homestay

Penginapan di Banyuwangi bisa kurang dari Rp 100 ribu per malam jika kamu menginap di homestay.
Menginap di homestay dengan harga segitu bisa ditiduri lebih dari satu orang.
Kamu juga nggak perlu menginap saat datang ke Banyuwangi untuk mendaki Kawah Ijen karena pendakiannya malam.
• Cegah Penyebaran Virus Corona, Semua Agenda Banyuwangi Festival Ditunda
• 5 Pasar Kuliner di Banyuwangi untuk Penggemar Makanan Tradisional
• Pesona Grand Watu Dodol di Banyuwangi, Raih Penghargaan Pantai Terbersih di Asia Tenggara
• Percantik Pulau Tabuhan, Pemkab Banyuwangi Gandeng Investor dari Singapura
• Geseng Bangsong, Kuliner Khas Banyuwangi yang Kini Langka
(TribunTravel.com/Arif Setyabudi)