lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Ada banyak alasan bagi wisatawan mengunjungi Mesir, termasuk melihat kemegahan Piramida dan berenang di Laut Merah.
Namun, siapa sangka jika di Mesir ada hal yang tak kalah menarik dari dua aktivitas wisata tersebut.
Kali ini seorang wisatawan yang liburan ke Mesir menceritakan pengalaman serunya di sana.
Traveler yang juga seorang penulis, Marina Nazario itu menghabiskan waktu dua minggu di Mesir.
Awalnya, ia berangkat ke Mesir karena merasa tertarik menjelajahi Sungai Nil.
Tak diduga, di Mesir ia justru menemukan restoran cepat saji ternama di dunia, McDonald dengan menu yang tak biasa.
Saat berada di Luxor, pemandu wisata yang mengantar Marina menyarankan agar ia mencoba McDonald di Mesir.
• 7 Fakta Unik McDonalds, Produk Pertamanya Ternyata Bukan Hamburger
Dikutip TribunTravel dari laman The Sun, Senin (16/3/2020), Marina mengatakan kepada pemandu wisatanya, "Apa yang membuat McDonald di Mesir begitu istimewa? Bukankah McDonald hampir sama di setiap negara?"
"Awalnya aku pikir semua McDonald di seluruh dunia sama. Tapi, tidak ada salahnya mencoba makanan cepat saji di negara yang berbeda," lanjutnya.
Karena merasa penasaran dengan ucapan pemandu wisata tersebut, akhirnya Marina bersedia mencoba hidangan McDonald di Mesir.
Betapa terkejut ia melihat burger dengan empat patty raksasa yang dijual di sana.
Wanita 27 tahun dari Ft Lauderdale, Florida ini pun mengatakan, "ini adalah burger luar biasa yang dihidangkan di McDonald. Menu ini disebut Mega Mac, yang terdiri tiga roti burger, dua lapis keju, selada, acar dan bawang.
Menu Mega Mac ditawarkan dengan beragam harga mulai 4,15 USD (Rp 58 ribuan) dan kita bisa upsize.
Hidangan ini benar-benar tidak pernah aku temukan di restoran McDonald manapun yang pernah aku kunjungi."
Mega Mac adalah menu burger McDonald yang terdiri dari empat patty dan keju ekstra.
Dulu menu Mega Mac pernah tersedia di McDonald Amerika Serikat dan Inggris, tetapi saat ini tidak.
Karena Marina tidak sanggup menghabiskan Mega Mac, maka ia memesan Quarter Pounder McDonald.
Sayangnya menu yang ia minta tidak tersedia.
"Aku perhatikan semua burger di McDonald Mesir memberi patty, ayam, dan ikan ganda. Lalu, aku bertanya kepada kasir apakah ada menu burger patty single di sini, dan mereka mengatakan tidak ada," ujar Marina.
"Akhirnya aku memesan Quarter Pounder dengan patty ganda dan keju. Harganya sekitar 5,3 USD (Rp 74 ribu) dan aku benar-benar dibuat kaget saat pesananku siap.
Saat pesananku siap dan aku dipanggil, aku cukup kaget melihat makanan yang ada di nampan. 'Wow' ujarku dalam hati.
Bahkan kentang goreng dan minuman yang disajikan ternyata dalam ukuran besar.
Aku bahkan tidak diberi pilihan untuk meminta ukuran kecil," ungkap Marina.
"Karena aku pikir ini bukan masalah, jadi aku tidak perlu meminta mengganti makananku. Aku hanya melihat kembali menu di balik kasir dan memperhatikan kalau ternyata memang tidak ada pilihan untuk ukuran kecil, untuk makanan apapun."
McDonalds berhenti menawarkan makanan berukuran super pada tahun 2001 di Inggris dengan alasan menu ini tidak lagi populer.
Lalu, menu makanan super juga tidak lagi hadir pada menu McDonald di AS pada sejak 2004.
Seorang juru bicara McDonald mengatakan kepada The Sun, belum ada rencana membawa hidangan super atau jumbo kembali ke menu mereka.
Namun, rantai makanan cepat saji ini punya menu Big Mac yang masih populer.
Big Mac biasa terdiri dari dua patty daging sapi, saus khusus, selada, keju, acar, dan bawang bombay yang diapit di antara roti biji wijen.
• Ikuti Tantangan McDonalds, Pria Ini Makan Burger yang Telah Dikubur Selama Setahun
• 40 Fakta Unik McDonald, Restoran Cepat Saji yang Punya Lebih dari 120 Gerai di Dunia
• 9 Negara Paling Berbahaya di Dunia 2020 Versi Travel Risk Map, dari Mesir hingga Libya
• Nekat Panjat Piramida Mesir Demi Konten, Influencer Ini Dipenjara
TribunTravel.com/rizkytyas
