TRIBUNTRAVEL.COM - Presiden Joko Widodo mengunjungi Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, selama empat hari Minggu (19/1/2020) hingga Selasa (22/1/2020).
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi memaparkan gebrakan pemerintah pusat untuk menata sektor pariwisata di Labuan Bajo.
Salah satu gebrakannya adalah menata kawasan wisata Labuan Bajo secara total.
Tak hanya itu, dirinya juga akan menata ulang pelabuhan dan bandara sebagai pendukung kedatangan wisatawan.
Semuanya itu, menurut mantan Wali Kota Solo itu, Labuan Bajo akan menjadi destinasi wisata kelas premium.
"Kita memang ingin agar segmen pasar wisatawan yang hadir di sini adalah yang pengeluarannya lebih besar dari wisatawan kebanyakan. Dan oleh sebab itu kita perlu sekali melakukan integrasi baik yang berkaitan dengan kerapian, kebersihan, kenyamanan, dan keamanan bagi para wisatawan," ujar Presiden seperti dikutip dari siaran pers resmi Istana.
Berikut ini fakta lengkapnya:
1. Jokowi bocorkan konsep baru wisata Labuan Bajo

• Ini Alasan Presiden Jokowi Kembali Pilih Rayakan Malam Tahun Baru di Jogja
Presiden Jokowi menegaskan telah memiliki desain baru untuk menata pariwisata di Labuan Bajo.
Gebrakannya itu, menurut Jokowi, diyakini akan menarik para wisatawan.
"Designnya bisa dilihat nanti seperti apa, sehingga wajah muka ke arah laut semua. Akan berubah dari ujung sana sampai hotel baru ada.
Semua nanti akan berubah total, ada plaza, ada city walk, ada amplitheaternya, dan itu menjadi sebuah ruang publik bagi wisatawan menikmati pagi hari di sini, di Labuan Bajo," katanya seperti dilansir dari Antara, Senin (20/1/2020).
2. Kebut pembangunan Pelabuhan Labuan Bajo

Presiden Jokowi juga akan menata ulang Pelabuhan Labuan Bajo, yang akan dijadikan khusus untuk wisata.
Lalu, untuk pelabuhan khusus logistik, rencananya akan dibangun di daerah Waikelambu.
"Ini coba kita lihat ya nanti pelabuhan untuk kontainer-kontainer ini akan bersih, ditarik ke 10 kilometer dari sini, yaitu di Waikelambu," ujarnya.
Sementara untuk realisasi pembangunan pelabuhan, destinasi baru, dan lainnya, Jokowi telah menargetkan dapat diselesaikan pada akhir tahun ini.
"Akan rampung di akhir tahun ini semuanya, pelabuhan yang baru akan selesai semuanya, revitalisasi pelabuhan lama sampai ke ujung semuanya akan selesai juga.
Puncak Waringin, landscape dari kota ini juga akan diubah dengan diperbanyak tanaman-tanaman bunga flamboyan, bougenvil, semua berubah akhir tahun ini, termasuk juga goa cermin," ungkapnya.
3. Labuan Bajo akan disiapkan untuk G20

Selain itu, Presiden Jokowi juga ingin mempersiapkan Labuan Bajo, akan menjadi lokasi kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada 2023 nanti.
Hal ini disampaikan Jokowi, usai menggelar rapat bersama sejumlah jajarannya di Hotel Plataran Komodo, Labuan Bajo, Senin (20/1/2020).
"Yang paling penting bahwa kita ingin mempersiapkan Labuan Bajo ini untuk G20 di Tahun 2023 nanti," ujar Jokowi, dalam rilis Biro Humas dan Protokoler Setda Provinsi NTT.
4. Runaway Bandara Komodo akan diperpanjang
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, selain penataan pelabuhan, pemerintah akan menambah panjang landasan pacu di Bandara Komodo.
Dengan peningkatan kapasitas itu, diharapkan bisa digunakan untuk pesawat berbadan besar.
"Untuk bandara runway akan segera dibangun, tapi sekarang sedang pembebasan tanah dulu.
Runway akan menjadi 2.750 meter, jadi akan bisa masuk pesawat berbadan besar. Bukan Boeing 777 tapi Airbus 300," terangnya.
• Foto-foto Kapal Pinisi Mewah yang Dinaiki Jokowi untuk Berlayar di Labuan Bajo
• Menilik Plataran Komodo, Resor Mewah yang Diinapi Presiden Jokowi di Labuan Bajo
• Presiden Jokowi Bersama Belva Devara Nikmati Senja Labuan Bajo dari Kapal Pinisi
• Kunjungi Labuan Bajo, Presiden Jokowi Dua Kali Naik Kapal Pinisi
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dongkrak Wisata Labuan Bajo, Ini 4 Gebrakan Presiden Jokowi"