Breaking News:

Begini Nasib Petugas Bagasi Pesawat Garuda yang Lalai Sebabkan Burung Kacer Rp150 Juta Hilang

Manajemen Garuda Indonesia mengakui petugasnya lalai dalam menyusun barang di bagasi, sehingga menyebabkan burung kacer seharga Rp 150 juta

Editor: Gigih Prayitno
(KOMPAS.COM/HENDRA CIPTA)
Rendy, saat mengajukan keberatan atas hilangnya burung kicau berjenis kacer di Bandara Internasional Supadio Pontianak, Kalimantan Barat. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Manajemen Garuda Indonesia mengakui petugasnya lalai dalam menyusun barang di bagasi, sehingga menyebabkan burung kacer seharga Rp 150 juta milik Rendy Lesmana hilang.

General Manager Gapura Pontianak Jerry Widjanarko mengatakan, tidak ada unsur kesengajaan dari hilangnya kacer tersebut.

Pihak maskapai memastikan petugas yang lalai itu akan mendapatkan sanksi.

"Yang bersangkutan menyatakan kelalaiannya. Ada tindakan kedisiplinan, diberikan pembinaan. Surat pembinaan agar tidak terulang lagi," ujar Jerry, Senin (6/1/2020).

Permasalahan itu telah diselesaikan secara kekeluargaan.

Pemilik burung Rendy juga telah mendapatkan uang kompensasi yang jumlahnya enggan disampaikan.

Rendy berencana menyumbangkan uang tersebut ke panti asuhan.

Curhatan Penumpang Ditahan Pilot Viral di Medsos, Begini Kata Bos Garuda Indonesia

Ilustrasi: Kacer Poci
Ilustrasi: Kacer Poci (ocehankenari.blogspot.com)

Pemilik kacer ini juga berterima kasih atas itikad baik dan respons cepat yang dilakukan pihak Garuda.

Diberitakan sebelumnya, Kasus hilangnya burung kacer seharga Rp 150 juta milik warga bernama Rendy Lesmana di dalam bagasi pesawat Garuda Indonesia berakhir secara damai.

Pihak Garuda mengakui kelalaian mereka dalam menyusun barang di bagasi sehingga menyebabkan sangkar rusak dan burung lepas.

2 dari 3 halaman

"(Kami akui) ada kesalahan dari kita. (Jadi) sebagai bentuk tanggung jawab, sesuai kesepakatan, kami beri kompensasi," kata General Manager Gapura Pontianak, Jerry Widjanarko, Senin (6/1/2020) malam.

Jerry enggan mengungkapkan besaran kompensasi yang diberikan. Dia hanya menegaskan, peristiwa hilangnya burung tersebut tidak ada unsur kesengajaan.

Jerry juga memastikan bahwa petugas yang menyebabkan hilangnya burung kacer itu mendapat sanksi atas kelalaian yang dilakukan.

"Yang bersangkutan menyatakan kelalaiannya. Ada tindakan kedisiplinan, diberikan pembinaan. Surat pembinaan agar tidak terulang lagi," tuturnya.

Promo Tiket Pesawat Garuda Indonesia, Hemat hingga 40 Persen ke Berbagai Rute Domestik

Saat dikonfirmasi, Rendy Lesmana, si pemilik burung berencana menyumbangkan uang kompensasi sebagai ganti rugi kehilangan ke panti-panti asuhan.

Meski demikian, Rendy juga enggan mengungkapkan besaran kompensasi yang diterima.

"Uang kompensasinya akan kita sedekahkan ke panti asuhan atas nama kicau mania seluruh Indonesia," kata Rendy.

Diberitakan sebelumnya, seorang penumpang Garuda dari Jakarta ke Pontianak, Kalimantan Barat, Rendy Lesmana, mengaku kehilangan seekor burung kicau berjenis kacer seharga Rp 150 juta yang disimpan di bagasi pesawat.

Burung itu, merupakan salah satu burung kicau yang dibawa Rendy ke Jakarta dari Pontianak, untuk mengikuti kontes kicau mania, Kamis (12/12/2019).

Rendy terbang dari Jakarta ke Pontianak, Selasa (17/12/2019), dengan membawa 8 ekor burung yang terdiri dari 3 jenis burung, murai 3 ekor, kacer 2 ekor, dan burung love bird 3 ekor.

3 dari 3 halaman

"Pesawatnya pukul 18.15 WIB. Sampai di Pontianak sekitar pukul 20.00 WIB, dan langsung menuju antrean bagasi," kata Rendy, Kamis (19/12/2019).

Namun, setelah semua sangkar diperiksa satu per satu, burung kacer sudah tidak ada.

Kondisi bagian atas sangkar juga rusak dan masih berbungkus kain.

Menurut Rendy, dia telah mengikuti semua prosedur untuk membawa burungnya dengan penerbangan maskapai Garuda.

"Kami tidak mau burung ini stres, burung ini untuk kontes tingkat nasional, enggak mungkin kami gunakan kargo, karena kami jaga stamina dan kondisi burung, jangan sampai stres," ujarnya. (Kontributor Pontianak, Hendra Cipta

Promo Tiket Pesawat Garuda Indonesia, Hemat hingga 40 Persen ke Berbagai Rute Domestik

Curhatan Pramugari Garuda Indonesia Sisi Asih Curhat Soal Profesinya yang Tengah Jadi Sorotan

Tiket Murah ke Labuan Bajo, Garuda Indonesia Tawarkan Tarif Mulai 1,8 Juta untuk Liburan Natal

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kasus Hilangnya Burung Kacer Seharga Rp 150 Juta di Bagasi Garuda Berakhir Damai, Pemilik Dapat Kompensasi"

Selanjutnya
Sumber: Kompas.com
Tags:
bagasi kabinPesawat GarudaGaruda Indonesia
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved