TRIBUNTRAVEL.COM - Indonesia memiliki berbagai makanan tradisional yang unik dan lezat.
Namun, ada beberapa yang terlihat mirip, baik itu dari penampilan maupun rasa.
Misalnya saja gado-gado, karedok, dan pecel.
TONTON JUGA
Siapa yang sudah pernah mencoba ketiga makanan ini?
Sekilas, ketiga makanan ini terlihat mirip.
Isinya sayuran yang disiram dengan bumbu kacang berwarna cokelat.
Rasanya juga mirip.
Ketiga makanan ini juga mengandung gizi yang cukup banyak karena terdiri dari sayuran yang mengandung nutrisi.
Namun, ternyata gado-gado, karedok, dan pecel itu berbeda. Apa bedanya, ya? Cari tahu, yuk!
Gado-Gado

• Rekomendasi 7 Tempat Sarapan Enak dengan Porsi Pas di Jakarta, Coba Gado-gado Legendaris Bon Bin
• 7 Kuliner Dekat Jalan Malioboro Jogja Cocok Jadi Pilihan Menu Sarapan, Coba Gado-Gado Bu Hadi
• Melihat Pulau Pisang Besar dan Pulau Sikaciak dari Bukit Gado-gado Kota Padang
Gado-gado merupakan salah satu makanan khas Indonesia yang terkenal hingga ke luar negeri.
Bahkan gado-gado sering disebut sebagai salad orang Indonesia karena mirip seperti hidangan salad di negara-negara barat.
Gado-gado sendiri terdiri dari berbagai macam campuran, baik itu yang masih segar maupun yang sudah direbus.

Makanan yang masih segar di antaranya kubis atau kol, mentimun, dan potongan tomat.
Sedangkan makanan yang direbus di antaranya taoge, kentang, dan telur.
Gado-gado juga biasanya dimakan dengan kerupuk udang atau emping.
Untuk bumbunya terbuat dari kacang tanah yang digoreng, ditumbuk, lalu dimasak dengan santan, cabai, gula jawa, daun salam, kecap, dan cuka.
Karedok

• 7 Kuliner Khas Indonesia Ini Porsinya Pas untuk Sarapan, Ada Bubur Manado hingga Karedok
• Sama-sama Terbuat dari Bumbu Kacang, Apa Perbedaan Lotek, Gado-gado, Karedok, Ketoprak, dan Pecel?
Karedok merupakan makanan khas Sunda.
Sama seperti gado-gado, bahan campuran makanannya juga terbuat dari sayuran.

Bedanya, karedok berisi sayuran segar yang tumbuh di sekitar rumah masyarakat Sunda di Jawa Barat.
Sayuran yang digunakan adalah kacang panjang, taoge, kubis atau kol, mentimun, dan daun kemangi.
Sedangkan bumbu kacangnya terbuat dari campuran kacang tanah, cabai, kencur, bawang putih, gula jawa, garam, terasi, dan air asam.
Pecel

• Rekomendasi Menu Sarapan di Solo, Ada Sambal Tumpang Pecel hingga Tahu Kupat
• Foto-foto Warung Mbok Yem di Gunung Lawu, Jual Pecel di Ketinggian 3.150 Mdpl
• Mencicipi Nasi Pecel di Warung Mbok Yem, Warung Makan di Ketinggian 3.150 Mdpl
• Mbok Yem, Legenda Hidup Gunung Lawu yang Manjakan Pendaki dengan Seporsi Nasi Pecel
Kalau karedok berasal dari Jawa Barat, lain lagi dengan pecel.
Pecel adalah makanan khas Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Sayuran yang ada pada pecel biasanya sudah direbus lebih dulu sehingga terlihat layu, berbeda dengan karedok yang menggunakan sayuran segar.
Pembuat pecel bisa menggunakan sayuran apa saja yang biasa ditemukan di sekitar rumah maupun di pinggir sawah.

Sayuran yang biasa digunakan adalah kangkung, bayam, ubi jalar, daun beluntas, dan daun pegagan.
Sedangkan bumbu kacangnya harus memiliki rasa yang manis dan asam, tapi juga pedas dan gurih.
O iya, bumbu kacang pada pecel biasanya bisa disimpan untuk dimakan berkali-kali, berbeda dengan bumbu karedok yang dibuat segar dan tidak bisa disimpan lama.
• Liburan Artis - Irwan Mussry Beri Kejutan Mewah ke Maia Estianty Seusai Liburan di Afrika Selatan
• Gunung Raung Kebakaran, Jalur Pendakian via Kalibaru Ditutup
• Tiket Murah ke Hong Kong, Jakarta-Hong Kong Mulai Rp 1 Jutaan
• 4 Rahasia Starbucks yang Tak Diketahui Pelanggan: Punya 5 Ukuran Gelas hingga 87 Ribu Menu Kombinasi
• 6 Hotel Murah di Puncak Bogor dengan Tarif Per Malam Rp 100 Ribuan
Artikel ini telah tayang di bobo.grid.id dengan judul Terlihat Mirip, Apa Bedanya Gado-Gado, Karedok, dan Pecel? #AkuBacaAkuTahu