Itinerary 1 Hari Keliling Istanbul, Kunjungi Bangunan Bersejarah hingga Pasar Tertua di Dunia

Itinerary 1 hari keliling Istanbul ini bisa diperpanjang atau dipercepat sesuai durasi waktu yang kamu inginkan.

Setelah tiba di Bandara Istanbul, kamu bisa segera check in ke hotel.

• Mantan Pramugari Ini Ungkap Sisi Buruk Pekerjaannya Sebagai Awak Kabin Pesawat

• Rekomendasi Menu Sarapan Enak di Surabaya, Ada Nasi Kuning, Soto hingga Lontong Balap

• 23 Fakta Unik Turki yang Harus Traveler Ketahui Sebelum Liburan ke Turki

Kamu dapat memilih untuk tinggal di daerah Sultanahmet, juga dikenal sebagai Istanbul Tua.

Di sana, kamu bisa menyaksikan banyak atraksi di sekitarnya dan mendapatkan pemandangan yang jelas dari Selat Bosphorus.

Opsi lainnya, kamu bisa mencari penginapan di Taksim Square, wilayah yang dikenal sebagai Istanbul moder.

Taksim Square merupakan daerah yang lebih ramai dengan beberapa pilihan untuk makan di luar dan kehidupan malam.

1. Blue Mosque dan Hagia Sophia

Setelah menemukan hotel yang cocok, mulailah perjalananmu dari Sultanahmet Square.

Di sini kamu bisa melihat Blue Mosque dan Hagia Sophia.

Pertama, kamu bisa kunjungi Blue Mosque yang termasuk satu masjid terbesar di Turki.

Dibangun pada 1609 menggunakan ubin Iznik biru dengan pola abstrak dan geometris.

Blue Mosque memiliki enam menara unik yang dibangun atas nama Sultan Ahmet.

Alun-alun Sultanahmet juga memiliki sisa-sisa Hippodrome kuno yang dibangun pada abad ke 4 Masehi.

Alun-alun ini juga merupakan tempat untuk balapan kereta dan olahraga gladiator.
Di pusat Hippodrome, kamu bisa melihat obelisk Mesir.

Dari Blue Mosque, kamu bisa berjalan kaki sekitar 300 meter ke Hagia Sophia yang cantik.

Hagia Sophia adalah bangunan bersejarah yang paling ikonik di Istanbul.

• 6 Kuliner Kaki Lima Murah Meriah di Bandung, Traveler Wajib Coba

• Bahaya Dibalik Keindahan Devils Tear Nusa Lembongan Bali

Dibangun sebagai gereja Ortodoks pada abad ke - 6 , Hagia Sophia diubah menjadi masjid pada tahun 1453 dan kemudian menjadi museum pada tahun 1935.

Sekarang, Hagia Sophia mempertahankan unsur-unsur dari kedua agama tersebut.

2. Makan siang di rooftop restaurant, lanjut ke Istana Topkapi

Di antara landmark-landmark ini, kamu bisa berhenti untuk makan siang.

Ada banyak pilihan rooftop restaurant di daerah ini.

Pilihan terbaiknya termasuk Marbella Terrace Cafe Restaurant, Roof Mezze 360 dan BonTerrace Restaurant.

Kamu wajib coba kopi Turki di sini.

Setelah makan siang, lanjutkan perjalanan ke Istana Topkapi.

Istana Topkapi dulunya adalah rumah bagi Sultan Ottoman selama bertahun-tahun sampai diubah menjadi museum pada tahun 1924.

Istana ini melestarikan peninggalan kuno dan barang-barang milik Sultan.

Istana Topkapi memamerkan banyak peninggalan Muhammad, yang dianggap sebagai peninggalan penting dalam sejarah Islam.

Istana Topkapi tutup pukul 16.45 sore, jadi pastikan kamu sampai di sana tepat waktu.

3. Wisata Malam ke Grand Bazar

Grand Bazaar merupakan pasar terbesar dan tertua di dunia.

Di sini kamu bisa jalan-jalan di pasar malam yang selalu ramai.

Pasar malam ini menjual berbagai suvenir khas Turki, termasuk lentera keramik, perhiasanm sutra hingga manisan kesukaan orang Turki.

Saatnya makan malam, kamu bisa menemukan banyak restoran yang menyajikan makanan khas Turki.

Restoran Byzantion Bistro, Lezzet-i Sark dan Vefa Bozacisi adalah yang paling populer.

• 6 Kelakuan Turis Asing di Bali yang Viral di Medsos, Ada yang Rusak Patung Catur Muka

• Itinerary Kuala Lumpur 3 Hari 2 Malam, Kunjungi Menara Kembar yang Ikonik

• 9 Kelakuan Penumpang Paling Menyebalkan Menurut Pramugari, Termasuk Perihal Sabuk Pengaman

TribunTravel.com/rizkytyas