TRIBUNTRAVEL.COM - Liburan akhir pekan kamu bisa mengunjungi benteng Instagramable yang ada di beberapa daerah di Indonesia.
Beberapa benteng Instagramable peninggalan Belanda ini seperti Benteng Vastenburg di Solo, Benteng Van der Wicjk di Kebumen hingga Benteng Belgica di Neira, Maluku.
Selain mendapatkan foto-foto yang Instagramable, berkunjung ke benteng peninggalan Belanda pada liburan akhir pekan, kamu juga bisa belajar sejarah dari sisa-sisa kolonial Belanda.
Dilansir dari berbagi sumber, simak tujuh benteng Instagramable peninggalan Belanda yang bisa kamu datangi ketika liburan akhir pekan.
1. Benteng Van der Wijck
Benteng Van der Wijck berada di Jalan Sapta marga No. 100 Sidayu, Gombong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.
Benteng ini diketahui sudah berdiri sejak 1818 yang awalnya berfungsi sebagai kantor VOC oleh Belanda.
Namun kemudian bangunan ini beralih fungsi menjadi benteng karena terjadi perlawanan yang dilakukan oleh masyarkat Yogyakarta kepada Belanda.
Masuk ke kawasan benteng ini kamu bisa menikmati pesona dari benteng peninggalan kolonial Belanda ini.
Selain itu, di tempat ini ada beberapa spot yang Instagramable.
• 10 Tempat Wisata di Batu untuk Liburan Akhir Pekan
• 6 Kuliner Enak di Jakarta Barat yang Bisa Disantap Saat Liburan Akhir Pekan
Terletak di Kedung Lumbu, Pasar Kliwon, Surakarta, kamu bisa mengunjungi Benteng Vastenburg yang dibangun oleh Jenderal Baron van Imhoff pada tahun 1745.
Pada awalnya benteng ini memiliki ukuran yang kecil bernama De Grootmoedigheid yang artinya ‘sombong.'
Lalu pada tahun 1775-1779 dibangun kembali benteng dengan ukuran yang lebih besar dan diberi nama Vastenburg yang artinya ‘benteng yang kuat’.
Liburan akhir pekan ke Solo tentu jangan sampai melewatkan mengunjungi Benteng Vastenburg.
3. Benteng Belgica
Di Bukit Taleku Naira Tenggara, Pulau Neira, Maluku terdapat benteng yang dibangun oleh Portugis dan kemudian dibangun kembali oleh Belanda, yakni Benteng Belgica,
Benteng Belgica ini berada di atas Bukit Tabaleku Naira Tenggara yang dulunya digunakan untuk menghalau masyarakat Banda yang melawan monopoli perdagangan pala oleh VOC.
Bila dilihat dari atas, Benteng Belgica memiliki bentuk seperti persegi lima apabila dilihat dari atas.
Berada di ketinggian 30 m dari permukaan laut, dari atas benteng ini kamu bisa melihat pemadangan Pulau Neira dengan lansekap samudera luas.
4. Fort Rotterdam
Beralih ke Makasar kamu akan menemukan Fort Rotterdam atau yang juga dikenal dengan nama Benteng Ujung Pandang.
Benteng ini sebenarnya tidak dibangun oleh Belanda melainkan peninggalan dari kerajaan Gowa-Talo yang direbut oleh Belanda pada perjanjian Bungaya.
Benteng ini sebelumnya difungsikan oleh Belanda sebagai tempat penimbunan rempah-rempah.
Bila kamu mau berakhir pekan di Fort Rotterdam, benteng ini terletak di Jalan Ujung Pandang No 1, Kota Makassar.
Benteng ini dibuka setiap hari pada pukul 08.00-18.00 dan kamu cukup memberi uang se ikhlasnya untuk masuk ke benteng ini.
5. Benteng Martello
Di Ujung Pulau Kelor, Kepulauan Seribu, Jakarta kamu bisa menemukan satu benteng yang yang terbuat dari bata merah, yakni benteng Martello.
Benteng Martello menjadi satu bentang yang digunakan oleh Belanda sebagai garda terdepan untuk melindungi daerah Batavia dari serangan luar.
Bangunan dari Benteng Martello atau yang juga dikenal dengan Benteng Menara ini terispirasi dari Benteng Mortella di Pulau Corsica.
6. Benteng Van Den Bosch
Benteng Van Den Bosch dibangun pada tahun 1839 ketika tentara Belanda dipimpin oleh Jenderal Johannes Van den Bosch.
Benteng Van Den Den Bosch ini pada awalnya adalah sebuah markas pertahanan tentara Belanda yang berada di Ngawi.
Benteng Van Den Bosch memiliki nilai sejarah yang tinggi dengan bangunan yang masih berdiri dengan megah dan juga Instagramable.
Benteng Van Den Bosch buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga `17.00 WIB dengan tiket masuk sebesar Rp 5 ribu per orang.
• Daftar Tempat Wisata Gratis di Jakarta untuk Liburan Akhir Pekan Bersama Keluarga
• Rekomendasi 7 Kuliner di Bandung Wajib Dicoba Saat Liburan Akhir Pekan
7. Benteng Willem 1
Benteng Willem 1 atau lebih sering dikenal dengan sebutan Benteng Pendem ini terletak di Desa Lodoyong, Kecamatan Ambarawa, Jawa Tengah.
Benteng ini dibangun pada masa kekuasaan Kolonel Hoorn di tahun 1834 dan selesai dibangun pada tahun 1845.
Pada awalnya benteng ini berfungsi sebagai barak militer Koninklijk Nederlandsch-Indische Leger (KNIL) dan gudang penyimpanan logistik militer Belanda.
Kamu bisa berkunjung benteng ini pada pukul 08.00-16.30 dengan tiket masuk Rp 5 ribu per orangnya.
• Dekat Surabaya, 15 Tempat Wisata di Batu untuk Liburan Akhir Pekan
• Itinerary Korea Selatan 3 Hari 2 Malam, Bikin Liburan Makin Berkesan
• 10 Koleksi BJ Habibie Tersimpan di Museum, dari Baju hingga Medali
• 8 Restoran Pizza, Pasta dan Steak Enak di Jogja
• Daftar Tiket Pesawat Murah ke Osaka dari Surabaya, Tarif Mulai Rp 2 Jutaan
(TribunTravel.com/GigihPrayitno)