7 Tempat Wisata yang Dikenal Berhantu, Menarik Dikunjungi saat Liburan ke Jepang

Klan membawa tunjangan tertentu untuk mengakomodasi para penambang, termasuk wanita.

Setelah klan kalah dalam Pertempuran Nagashino, mereka membunuh wanita yang tersisa saat mereka mundur. 

Banyak dari para wanita yang tewas ketika komandan Klan Takeda menipu mereka untuk menyeberangi jembatan, hanya untuk memotong tali dan membiarkan mereka jatuh ke jurang yang dalam. 

2. Ruins of The Royal, Okinawa

• Panduan Lengkap Menggunakan Sumpit saat Liburan ke Jepang

Sulit mendapatkan izin bangunan karena hotel dibangun di atas reruntuhan kastil tua. 

Para biksu Buddha memperingatkan pengembang bahwa roh-roh yang menghantui reruntuhan Istana Nakagusuku tidak akan pernah beristirahat dan bahwa hotelnya akan gagal sebelum dimulai. 

Reaksi pemilik dan hasil akhirnya dapat diprediksi.

 Dia tidak mengindahkan nasihat para biksu, dan setelah beberapa kecelakaan dan bahkan kematian pekerja, desas-desus tentang roh-roh marah mulai menyebar. 

Masih menantang, pemilik memutuskan untuk membuktikan desas-desus yang salah dengan menghabiskan malam di hotel.

Pada pagi hari, dia menjadi gila dan mengoceh omong kosong. 

Tidak lama kemudian dia menghilang dan semua pekerjaan di hotel dihentikan, meninggalkan cangkang beton kosong. 

Pengunjung mengklaim melihat cahaya dan mendengar suara-suara penduduk kuno dan pekerja yang tewas.

3. A-Bomb Dome, Hiroshima

• Panduan Liburan ke Tokyo, Mulai Penerbangan Termurah hingga Hostel Terbaik di Jepang

Pada 6 Agustus 1945, bom atom menghantam Hiroshima di A-Bomb Dome, meledak tepat di atas kubah. 

Itu adalah satu-satunya hal yang tersisa setelah kehancuran, yang menewaskan lebih dari seratus ribu orang dan beberapa ribu lagi pada tahun-tahun berikutnya karena penyakit terkait bom atom.

Juga dikenal sebagai Peace Memorial Park, ini adalah tempat yang menyenangkan jika bukan tempat yang sepi.

Jika berkunjung lebih awal, kamu mungkin mendengar suara-suara pelan berteriak minta tolong meskipun taman itu benar-benar kosong. 

Bom itu mengenai kota pada pagi hari, jam 8:15 pagi.

 4. Ikego Middle Gate, Yokohama Forest

• 7 Festival yang Wajib Kamu Kunjungi saat Liburan Musim Panas di Tokyo, Jepang

Ada lebih banyak kisah dari sekadar gerbang masuk yang sepi ini, dikelilingi oleh hutan hijau yang rimbun karena situs tersebut telah ditinggalkan.

Selama Perang Dunia 2, Ikego Middle Gate adalah kamp interniran bagi tawanan perang Korea dan China. 

Ratusan orang meninggal karena kerja paksa atau kekurangan gizi. 

Ada dua gerbang masuk lainnya di mana pengunjung dan penduduk bisa berkunjung ke sana.

Detasemen Perumahan Ikego ada di dekatnya, dan para penjaga yang mengawasi gerbang telah melihat hantu tanpa kaki, mendengar langkah kaki hantu dan tangisan kesakitan minta tolong.

5. Himuro Mansion, Tokyo

• Promo Tiket Pesawat ke Jepang dan Amerika di BNI- JAL Travel & Expo

Himuro Mansion dianggap sumber teror sebelum ia muncul dalam video game horor, Fatal Frame. 

Himuro Mansion dikabarkan menjadi tuan rumah praktik okultisme yang melibatkan pengorbanan manusia.

Ini adalah misteri bagaimana hal itu lepas kendali, tetapi satu versi mengatakan bahwa anggota keluarga yang lebih muda membantu seorang wanita melarikan diri. 

Ini membuat iblis itu marah karena keluarga berusaha menenangkan, dan dia memiliki Lord Himuro tua untuk membunuh semua orang di rumah. 

Pembunuhan massal yang terjadi dan bunuh diri mengakhiri keluarga untuk selamanya. 

Pengunjung mengklaim bahwa mereka dapat melihat dan mendengar roh-roh gelisah di rumah, memanggil mereka untuk menyelesaikan ritual terakhir.

6. Aokigahara, Tokyo

• 4 Pulau Terpencil di Jepang yang Tawarkan Pesona Alam Menakjubkan

Tenang, hijau, dan damai, hutan subur di lereng Gunung Fuji ini terkenal akan foto, hiking, dan bunuh diri.

Julukannya yang disayangkan adalah Hutan Bunuh Diri, dan itu adalah lokasi paling populer di Asia untuk pilihan terakhir yang pernah dibuat beberapa orang. 

Namun, kisah sedih hutan ini jauh lebih dari itu.

Pada tahun-tahun sebelumnya, hutan adalah tempat umum untuk praktik ubatse , atau meninggalkan kerabat yang lebih tua untuk mati di hutan belantara. 

Pengunjung menghubungkan keheningan dan kompas yang tidak berfungsi dengan kehadiran hantu, tetapi sebenarnya lebih berkaitan dengan lava yang mengeras yang membentuk lantai hutan dan pangkalan gunung.

7. Okiku Well, Himeji

• 9 Tempat Favorit di Sekitar Tokyo untuk Melihat Musim Gugur di Jepang

Ada kisah rakyat Jepang, atau gaidan , tentang hantu yang menghantui sebuah sumur.

Kisah itu ditampilkan dalam drama boneka terkenal yang populer di tahun 1700-an. 

Kebanyakan orang datang ke Kastil Himeji untuk mengagumi seni, arsitektur, dan sejarah, yang lain datang untuk melihat simbol klimaks tragis dari kisah ini, Okiku's Well. 

Ada beberapa variasi cerita, tetapi sebagian besar versi setuju bahwa Okiku adalah seorang gadis pelayan yang menolak cinta asmara tuan rumah. 

Bahkan setelah dia diancam dengan hukuman mati, dia menolaknya. 

Marah, sang tuan melemparkannya ke sumur ini dan membunuhnya.

 Jika kamu berkunjung pada malam hari, kamu masih bisa mendengarnya menghitung sepuluh piring, dan kemudian berteriak ketika piring kesepuluh ditemukan hilang.

• Menilik Pantai Aia Manih di Sumatera Barat dan Legenda Malin Kundang

• Mencoba Kesegaran Es Serut Buatan Perusahaan Mobil Mewah Lexus

• Rekomendasi 5 Tempat Makan di Daerah Undip Tembalang

• Ingin Liburan Antimainstream di Jepang? Coba Kunjungi Kiyosumi Shirakawa

• 6 Rekomendasi Transportasi Lokal untuk Liburan di Korea Selatan

 TribunTravel/Ambar Purwaningrum