lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Kematian adalah urusan Tuhan, nggak ada satu manusia pun yang bisa tau kapan nyawa mereka akan dicabut oleh Sang Maha Kuasa.
Begitu pula penyebabnya, itu merupakan takdir yang sudah ditetapkan oleh Tuhan. Kita hanya tau kalau setiap manusia yang hidup, pasti akan merasakan kematian.
Dalam artikel ini, HAI ingin ngasih tau kamu 5 kisah tragis dari orang-orang yang meninggal karena tertawa berlebihan.
TONTON JUGA
Pasalnya, banyak kasus di mana tertawa bisa mengakibatkan stroke, kejang-kejang, atau bahkan jantungan.
Berikut ini adalah 4 kisah tragis dari orang-orang yang meninggal kaerna tertawa berlebihan seperti yang HAI sadur dari situs Unbelievable Facts.
1. Alex Mitchell
Alex Mitchell merupakan orang Inggris yang suka banget sama acara komedi The Goodies di BBC. Kala itu, ia sedang menonton episode berjudul Kung Fu Capers pada 1975.
Ia tertawa terbahak-bahak, bahkan tertawa nggak berhenti sampai 25 menit lamanya. Pada akhirnya, di tawa terakhirnya yang sangat besar, ia menghembuskan nafas terakhirnya.
Pada 2012, para dokter menemukan kalau ia memiliki syndrome Long QT. Syndrome ini bisa mengakibatkan detak jantung jadi nggak normal ketika orang yang mengidapnya sedang stres.
Menurut dokter bernama Iqbal Malik, menonton komedi bisa memacu kondisi itu sehingga membuat Alex meninggal.
2. Damnoen Saen-Um
Pada 2003, pria bernama Damnoen Saen-Um berusia 52 tahun tertawaterbahak-bahak ketika sedang tidur. Setelah itu, ia nggak terbangun lagi. Damnoen Saen-Um dinyatakan meninggal dunia.
Menurut Unbelievable Facts, Damnoen Saen-Um tertawa selama 2 menit sampai akhirnya ia nggak bernafas lagi.
Menurut hasil otopsi, ia bisa saja mengalami serangan jantung, namun hal itu juga masih belum jelas.
3. Ole Bentzen
Sama kasusnya seperti Alex, Ole Bentzen sedang menonton film berjudul A Fish Called Wanda pada 1989, di mana ia tertawa terbahak-bahak sampai kecepatan denyut jantungnya sangat cepat, sehingga ia terkena serangan jantung.
4. Fitzherbert
Fitzherbert adalah seorang pria yang berasal dari Inggris. Pada tahun 1782, ia menonton opera berjudul The Beggar's Opera bersama teman-temannya. Ketika ada aktor bernama Charles Bannister naik ke atas panggung, ia pun langsung tertawa non stop sampai 2 hari lamanya.
Ia dianggap nggak bisa menghilangkan momen lucu yang ia tonton di opera. Makanya, ia tertawa terus-terusan.
Ia meninggal 2 hari setelahnya.
• Adidas Luncurkan Koleksi Sneakers yang Terbuat dari Sampah dan Bisa Didaur Ulang, Apa Istimewanya?
• Bangga! Duta Besar Jepang Ini Ternyata Suka Pamer Masakan Indonesia di Instagram
• Waspada! 3 Bahaya Kejahatan Online yang Siap Mengintai Kamu saat Liburan, Awas Pencurian Identitas
• Promo Carls JR April 2019, Ada Harga Spesial Hawaiian Teriyaki Burger Cuma Rp 27 Ribuan
Artikel ini telah tayang di Hai.grid.id dengan judul 4 Kisah Tragis Manusia yang Meninggal Karena Tertawa Berlebihan
