TRIBUNTRAVEL.COM - Liburan ke Ambarawa kurang lengkap jika belum menikmati kuliner lezat khas Ambarawa.
Kamu akan dengan mudah menemukan kuliner tradisional yang dijual di sepanjang jalan, yakni Surabi Ngampin.
Surabi Ngampin merupakan kuliner tradisional khas Ambarawa yang penyajiannya berbeda dari Surabi Solo.
Kamu bisa menemukan Surabi Ngampin di daerah Lanjong, Ngampin, Ambarawa, Semarang, Jawa Tengah 50614.
LIHAT JUGA:
• Museum Kereta Api Ambarawa Ajak Pengunjung Kembali ke Masa Kuno, Bisa Naiki Kereta Diesel
Proses pembuatannya pun masih sangat tradisional dan klasik, yakni masih menggunakan tungku tanah liat dan dibakar dengan kayu.
Proses pengolahan inilah yang membuat aroma dari Surabi Ngampin masih sedap dan khas.
• Wisata Ambarawa - Tak Cuma Ibu Kota Perancis, Rawa Pening Juga Punya Spot Gembok Cinta
Ada dua model Surabi Ngampin yang disajikan kepada pembeli, mulai dari Surabi Ngampin kering dan Surabi Ngampin basah.
Perbedaannya hanya penyajiannya, yakni Surabi Ngampin basah akan disajikan dalam mangkuk dan diberi tambahan kuah.
Kuah yang disajikan terbuat dari santan yang dicampur dengan gula jawa dan diberi potongan buah nangka.
Sehingga dalam tiap seruputan akan merasakan sensasi rasa manis dari gula jawa bercampur segarnya dari buah nangka.
• Kereta Ini Bawa Traveler Menikmati Secuil Indahnya Ambarawa dengan Lokomotif Jaman Belanda
Surabi Ngampin memiliki ciri khas tersendiri yang membedakan dengan surabi manapun.
Surabi Ngampin ukurannya lebih kecil dan tipis, berbeda dengan ukuran surabi pada umumnya.
Selain itu Surabi Ngampin juga memiliki tiga macam warna, yakni Surabi Ngampin putih, Surabi Ngampin hijau, dan Surabi Ngampin cokelat.
Namun kamu tidak perlu khawatir, pewarna yang digunakan dalam adonan Surabi Ngampin ini tergolong aman dan tidak menggunakan bahan kimia.
• Museum Kereta Api Ambarawa - Naik Kereta Lintasi Pemandangan Gunung, Begini Cara Beli Tiketnya
Surabi Ngampin cokelat berasal dari gula merah yang dilarutkan dan dicampur ke dalam adonan Surabi Ngampin.
Sedangkan Surabi Ngampin hijau berasal dari daun pandan yang dicampur ke dalam adonan Surabi Ngampin.
Namun untuk rasa hanya ada dua rasa yang dijual, yakni Surabi Ngampin original dan Surabi Ngampin cokelat.
Surabi Ngampin dua rasa ini sangat enak dan bahkan banyak wisatawan yang sering memborongnya untuk wisata kuliner.
• Kuliner Ambarawa - Sama-sama Legendaris, Inilah Beda Serabi Ngampin dan Solo yang Goyangkan Lidah
Rupanya ada mitos menarik dari Surabi Ngampin yang hingga kini masih dipercaya.
Mitos ini berhubungan dengan kisah perjodohan, dimana Surabi Ngampin hanya bisa ditemukan pada acara Saban.
Warga setempat sering menggelar acara Saban dan menyajikan Surabi Ngampin yang dihadiri seluruh penduduk kota.
Dengan adanya acara Saban tersebut banyak warga yang mengaku bertemu dengan jodohnya.
Sehingga mitos ini masih dipercaya hingga sekarang sebagai ajang pencarian jodoh.

Namun bukan hanya sebagai ajang pencarian jodoh saja, rupanya Surabi Ngampin sering diburu wisatawan karena rasanya yang menggugah selera dan harganya yang sangat ramah di kantong.
Untuk harga sangat terjangkau, seporsi Surabi Ngampin dijual dengan harga mulai dari Rp 5 ribuan.
Dalam seporsi Surabi Ngampin berisikan empat potong surabi manis dengan pilihan rasa sesuai selera pembeli.
Bagaimana, tertarik untuk menikmati kelezatan Surabi Ngampin?
Datang saja ke daerah Ngampin, karena surabi ini hanya dijual di daerah Ngampin, Ambarawa sesuai dengan nama surabi tersebut.
• 20 Kupon Promo Burger King April 2019, Dapat Diskon hingga 50 Persen, Lihat Syaratnya
• Promo Atlantis April 2019 - Tiket Gratis untuk Kamu yang Berulang Tahun, Lihat Ketentuannya
• 7 Kopi Lokal Asli Indonesia yang Sukses Dikenal di Mancanegara, dari Kopi Gayo hingga Temanggung
• Rekomendasi Hotel Murah Dekat Wisata Jatim Park 2, Tarif Menginap Mulai Rp 70 Ribuan Per Malam
• 5 Objek Wisata Paling Populer di Lumajang Jawa Timur, Coba Kunjungi Desa Oro Oro Ombo
(TribunTravel.com/ Nurul Intaniar)