TRIBUNTRAVEL.COM - Sebuah perusahaan ground-handling pesawat SATS LTD saat ini sedang menyelidiki perkelahian petugasnya yang terjadi di landasan di Bandara Changi, Singapura.
Dilansir Tribun Travel dari The Straits Times, dalam video yang beredar terlihat dua orang petugas SATS yang keduanya perempuan saling memukul.
Dalam klip video dengan durasi 26 detik tersebut terlihat setidaknya ada lima orang petugas yang lainnya berusaha untuk melerai perkelahian tersebut.
Seorang Juru Bicara SATS mengatakan pihaknya sedang melakukan penyelidikan secara menyeluruh terhadap terjadinya insiden perkelahian tersebut.

• Perosotan Tokidoki Unicorn Terbesar di Dunia Sekarang Ada di Terminal 3 Bandara Changi
Tidak hanya itu, SATS tidak memiliki toleransi terhadap pelanggaran perilaku di udara, petugas yang dipermasalahkan akan ditangani sesuai dengan peraturan.
The Straits Times mengatakan bahwa insiden perkelahian itu terjadi pada hari Minggu (17 Maret) dan kedua wanita telah ditangguhkan.
TONTON JUGA
• Dibuka pada 17 April, Destinasi Baru di Bandara Changi Dilengkapi Air Terjun dalam Ruangan
Beruntungnya tidak ada penerbangan yang tertunda atau kekacauan yang terjadi akibat insiden itu.
Diwartakan oleh Channel News Asia dua petugas SATS tersebut yang terlibat telah diskors selama investigasi yang sedang berlangsung.
“Kami sedang melakukan penyelidikan menyeluruh atas insiden tersebut. Kami tidak memiliki toleransi untuk pelanggaran perilaku di udara. Staf yang bersangkutan akan ditangani sesuai dengan peraturan, ”kata SATS.
Diketahui bahwa SATS adalah perusahaan ground handling yang menangani 80 persen di Bandara Internasional Changi, Singapura.
Tidak hanya itu, SATS juga penyedia makanan Inflight, berbasis di Singapura, dan memproduksi 170 juta makanan per tahun di lebih dari 35 lokasi di Asia.
Lihat Video Selengkapnya di Bawah ini
• Sering Tak Disadari, Mengonsumsi Biji Tomat Ternyata Bisa Bawa Efek Buruk Ini
• 3 Ayam Geprek Populer di Bandung, Sudah Coba Ayam Geprek Sambal Stroberi?
• Nasi Jamblang Ternyata Tak Boleh Dikonsumsi Setiap Hari, Dinas Kesehatan Cirebon Ungkap Alasannya
• Buka yang ke 7, Gerai Seafood Bang Bopak Langsung Ramai Diserbu Pembeli, Ini Alasan Dibaliknya
• Warung Nasi Mas Jhon, Kedai Makanan Khas Sunda yang Populer dan Murah di Bandung, Mau Coba?
(TribunTravel.com/GigihPrayitno)