TRIBUNTRAVEL.COM - Saat melakukan foto paspor ada beberapa peraturan yang cukup ketat, termasuk larangan menunjukkan gigi saat tersenyum.
Dikutip Tribun Travel dari express.co.uk, pedoman foto di paspor menyatakan kamu harus memiliki muka yang netral dan mulut tertutup.
Peraturan melarang pemilik paspor untuk tersenyum.
Hal ini dikarenakan adanya sebuah teknologi biometrik di dalam paspor.
Teknologi ini berfungsi untuk mencegah masuknya teroris ke suatu negara.
Bahkan, cara ini telah digunakan sudah sejak belasan tahun lalu.
Setiap negara tentunya memiliki data tersendiri mengenai terorisme.

Tonton juga:
Biasanya ketika seorang wisatawan dari negara lain datang dan berkunjung, ia harus melewati bagian imigrasi untuk melakukan pemeriksaan.
Pada saat itulah, foto paspor dicocokkan dengan software yang ada untuk mendeteksi terorisme atau penyalahgunaan paspor.
Dengan teknologi biometrik ini mampu mengenali sekitar 14 hingga 20 titik wajah.
Seperti pada titik hidung, mata, bibir, dan masih banyak titik lainnya.
Jika foto paspor kamu tersenyum, maka software akan sulit mengenali dan sulit bekerja secara efektif.

Posisi wajah yang berubah dapat menggeser posisi titik pada wajah yang terekam.
Sehingga, setiap orang yang ingin membuat paspor memiliki pas foto yang netral.
Sistem dalam teknologi biometrik bekerja paling efektif ketika pemilik paspor berfoto dengan penampilan yang santai, tenang, tidak mengeryitkan dahi ataupun tersenyum.
Selain itu, helai rambut juga tidak diperkenankan untuk menutupi wajah.
• Wajib Tahu, Biaya Pembuatan E-Paspor Lebih Mahal Dibandingkan Pembuatan Paspor Biasa
• Uniknya Paspor Negara Inggris, Mewajibkan Paspor Hewan bagi Kuda
• 7 Hal yang Harus Disiapkan Saat Liburan ke Luar Negeri, Mulai Paspor hingga Melakukan Riset
(TribunTravel.com/ Ayumiftakhul)