Breaking News:

4 Fakta Tentang Oreo yang Tak Banyak Orang Tahu, Pernah Ada Oreo Rasa Lemon

Oreo dirilis untuk publik pertama kali pada Maret 1912. Saat pertama kali dijual, Oreo dikemas dengan tabung logam dan tutup kaca.

amandasplate.com
Oreo. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Oreo merupakan biskuit berwarna hitam berisi krim putih yang diproduksi oleh National Biscuit Company (Nabisco).

Oreo dirilis untuk publik pertama kali pada Maret 1912.

Saat pertama kali dijual, Oreo dikemas dengan tabung logam dan tutup kaca.

Namun saat ini, Oreo dibungkus dengan kemasan plastik yang tentunya lebih ringan.

Bagi penggemar Oreo, wajib mengetahui sejumlah fakta menarik tentang Oreo.

LIHAT JUGA VIDEO BERIKUT:

Berikut empat fakta tentang Oreo, dilansir oleh TribunTravel dari New York Post.

1. Rasa kedua Oreo adalah lemon

Lemon Twist Oreos
Lemon Twist Oreos (bonanzastatic.com)

Setelah memproduksi Oreo dengan krim putih yang manis, Nabisco menciptakan Oreo rasa lemon pada 1920.

Pada 1924, Oreo rasa lemon tidak lagi diproduksi.

2 dari 3 halaman

Setelah itu, Nabisco tidak memproduksi varian baru selama beberapa dekade.

Namun pasa 2012 lalu, Lemon Twist Oreos diproduksi secara terbatas.

2. Riset menyebutkan Oreo sama adiktifnya dengan kokain

Oreo
Oreo (Mashed)

Pada 2013, penelitian dari Connecticut College menyebut Oreo sama adiktifnya dengan kokain.

Peneliti tersebut saat itu meneliti tentang dampak tingginya gula dan lemak pada sejumlah makanan, salah satunya Oreo.

Dalam penelitian tersebut ditemukan Oreo lebih adiktif dibanding kokain atau morfin.

3. Pernah ada Oreo dengan ukuran besar

Oreo Big Stuff
Oreo Big Stuff (Timetoast)

Pada 1984, Nabisco memproduksi Oreo Big Stuff.

Oreo Big Stuff merupakan varian Oreo dengan biskuit selebar tiga inci.

Namun pada 1991, Oreo 'raksasa' ini tidak lagi diproduksi.

3 dari 3 halaman

4. Biskuit Oreo dulu dibuat dari lemak babi

Oreo
Oreo (Spoon University)

Biskuit yang ada pada Oreo terbuat dari lemak babi hingga 1990-an.

Namun setelah itu, lemak babi diganti dengan minya sayur karena meningkatnya masalah kesehatan akibat lemak babi.

Pada 1997, Nabisco mendapatkan sertifikasi halal dengan proses yang memakan waktu lebih dari tiga tahun.

"Ini merupakan konversi paling mahal dari sbeuah perusahaan non-halal ke halal," kata Cornell Joe Regenstein yang saat itu menjabat sebagai konsultan informal Nabisco.

Jadi jangan khawatir, saat ini Oreo halal untuk dimakan.

(TribunTravel.com/Sinta Agustina)

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
OreoNew York Post Oreo BLACKPINK
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved