TRIBUNTRAVEL.COM - Kondisi cuaca di kawasan wisata Gunung Bromo dilanda cuaca ekstrem hingga adanya banjir di lautan pasir.
Kondisi banjir di lokasi wisata Gunung Bromo ini membuat banyak pengunjung was-was dan khawatir.
Mengutip dari wartabromo.com, Pihak Pengelolaan Wisata Wilayah I Taman Nasional Tengger Bromo Semeru (TNBTS), Sarmin mengatakan banjir ini hanyalah sementara.
Sarmin mengatakan curah hujan membuat kawasan ini jadi tergenang air dan menyebabkan banjir.
Banyaknya air akan membuat struktur hamparan pasir menjadi lembek, sehingga membentuk aliran sungai yang bersifat sementara.
Lokasi banjir terutama terletak di sekitar arah menuju Pakis Bincil.
Karena kondisi pasir yang lembek sehingga sulit dilalui oleh kendaraan bermotor.
“Saat hujan, timbul genangan di beberapa area, kalau bisa lewat gak masalah, itupun satu atau dua jam kemudian akan surut ketika hujan berhenti. Artinya itu memang sementara dan hilang, tudak masalah,” kata Sarmin, dikutip Tribun Travel dari wartabromo.com, Jumat (1/2/2019).
Pengunjung Gunung Bromo wajib mewaspadai perubahan cuaca di sana.
Khususnya bagi pengunjung yang turun ke lautan pasir, Padang Savana, dan Bukit Teletubis.
Mengutip dari Surya.co.id, pihak pengelola sudah menyiapkan beberapa petugas yang siap di beberapa kawasan.
Kondisi Banjir di kawasan wisata Bromo ini mulai mencuat akibat unggahan di media sosial.
Akibat unggahan tersebut, berdampak pada jumlah wisatawan yang berkunjung ke Bromo Tengger Semeru.
Mengutip dari Surya.co.id, salah seorang sopir jeep bromo, Umam, mengungkapkan kondisi Bromo banjir bukanlah kondisi yang membahayakan.
Ia pun menyesalkan kejadian ini, karena menurutnya unggahan tersebut justru berdampak pada jumlah kunjungan wisatawan.
Menurut warga Tengger itu, banjir di Bromo ini sudah biasa terjadi.
Biasanya banjir ini hanyalah aliran air yang hanya lewat sementara waktu saja.
"Gara - gara ada yang merekam dan diunggah ke medsos Bromo banjir, wisatawan jadi berkurang dan menurun. Ini terjadi sudah tiga hari, pengunjung mulai sepi," kata Umam.
(TribunTravel.com/ Ayumiftakhul)