TRIBUNTRAVEL.COM - Kita seringkali memiliki kebiasaan menyimpan makanan, baik di dalam kulkas, di lemari, maupun di dapur.
Hal ini bertujuan agar kita dapat berhemat.
Namun, terkadang beberapa makanan mulai membusuk karena disimpan terlalu lama.
Bahan makanan yang mulai membusuk akan memberikan tanda-tanda khusus yang bisa dilihat, dipegang, maupun diendus.
Jika makanan sudah mulai membusuk, tentu itu sudah tidak layak dikonsumsi.
Berikut TribunTravel.com telah merangkum tanda-tanda pembusukan pada beberapa bahan makanan dari laman This is Insider.
1. Daging segar dan sayuran mulai terlapisi lapisan yang mengkilat atau licin

Tidak cuma makanan laut, tetapi daging atau sayuran apapun harus segera dibuang jika ada lapisan mengkilat dan licin.
Jika bahan makanan terasa lengket atau berlendir, itu artinya bakteri sudah mulai berkembang biak.
Sehingga jika diteruskan untuk dimakan akan menyebabkan sakit.
2. Kemasan makanan kalengan tidak boleh tertekuk, penyok, berkarat, atau membengkak

Bagian luar dari kaleng bisa menjadi pertanda seberapa segar makanan yang ada di dalamnya.
Hindari memilih makanan kalengan yang terdapat karat, lubang, maupun bengkak pada kemasannya.
Kaleng makanan yang tertekuk atau penyok sebaiknya segera dibuang.
Bagian penyok dapat menimbulkan lubang mikroskopik yang menyebabkan makanan di dalam kaleng terekspos oksigen sehingga bakteri semakin berkembang.
Selain itu, jika kemasan makanan (kaleng, kotak, maupun botol) terasa lembap dan terlihat bengkak, atau ketika dibuka ada banyak udara yang keluar, itu juga harus segera buang.
Ini adalah pertanda botulisme, penyakit bawaan makanan yang paling berbahaya.
3. Sayuran yang mulai bertunas
Jika kentang, paprika, atau bawang mulai bertunas, itu adalah waktunya untuk membuang mereka.
Munculnya tunas menjadi pertanda, bahan makanan tersebut telah disimpan terlalu lama.
4. Kristal es atau embun beku yang terlihat pada makanan beku
Kamu akan mengira, adanya kristal es atau embun beku itu pertanda bahan makanan tersebut tersimpan dalam suhu dingin yang tepat.
Namun sesungguhnya itu adalah sebaliknya.
Kristal es yang ada di dalam kemasan berarti makanan tersebut sudah mulai memburuk.
Apabila kristal es sampai menutupi seluruh makanan, sebaiknya jangan dikonsumsi.
Itu juga menjadi pertanda adanya kesalahan temperatur, di mana makanan tersebut pernah terlalu beku dan kemudian dibekukan kembali di suhu yang seharusnya.
5. Makanan laut beraroma sangat amis

Sebagian besar orang akan berpikir, ikan pasti berbau amis.
Namun, sesungguhnya ikan yang masih segar memiliki aroma khas yang sedikit mirip dengan aroma laut.
Jika ikan sudah berbau amis, itu artinya sudah mulai membusuk.
Semakin amis baunya, semakin lama pula ikan itu berada di luar air.
Ikan yang benar-benar segar memiliki aroma yang agak manis, bersih, dan sedikit berbau laut.
Jika kamu membeli ikan utuh, ada satu tips yang bisa kamu terapkan untuk melihat apakah ikan itu masih segar atau tidak.
Lihatlah bagian matanya, jika mata ikan terlihat jernih dan tidak berkilat itu berarti ikan masih segar.
Selain itu, jika makanan laut sudah mulai terasa berlendir, sebaiknya segera dibuang dan jangan dikonsumsi.
(TribunTravel.com/Rizki A. Tiara)