lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Traveler, apakah kamu sering merasakan suasana hati yang hampir selalu buruk alias bad mood?
Ada banyak hal yang bisa jadi penyebab buruknya suasana hati.
Satu di antaranya adalah kurangnya waktu untuk mendekatkan diri dingan alam.
Kok bisa?
Dikutip dari laman Travel and Leisure, para peneliti dari University of Regina menemukan, menghabiskan waktu di tempat yang masih alami dapat meningkatkan mood.
Dalam sebuah studi yang diterbitkan di Journal of Positive Psychology, para peneliti menemukan para peserta yang hanya menghabiskan waktu lima menit duduk di alam mengalami peningkatan emosi positif.
Para peneliti mengadakan dua penelitian sebelum mendapatkan kesimpulan ini.
Dalam studi pertama, total 123 peserta dari jurusan psikologi universtitas tersebut diminta untuk memilih ruangan terbuka (seperti taman kota) atau ruangan tertutup (ruang laboratorium yang tak berjendela).
Para peserta diminta untuk meninggalkan semua peralatan elektronik dan fokus pada lingkungan sekitar sembari duduk selama lima menit.
Setiap orang kemudian diminta untuk mengukur serangkaian emosi yang meliputi suasana hati hedonis (emosi yang terkait dengan kenyamanan dan kesenangan) dan emosi transendensi diri (termasuk perasaan kagum, syukur, heran, dan perasaan bahwa setiap orang adalah adalah bagian dari sesuatu yang lebih besar daripada diri kita sendiri), baik sebelum dan sesudah dibawa ke lokasi yang ditentukan.
Terkait dengan suasana hati hedonis, peserta yang duduk di luar ruangan mengalami peningkatan sebelum dan sesudah tes.
Sementara, peserta yang berada di dalam ruangan tidak mengalaminya.
Sama halnya dengan emosi transendensi diri, peserta yang berada di luar ruangan mengalami peningkatan yang lebih besar dibandingkan mereka yang berada di dalam ruangan tertutup.
Hasil tersebut juga menunjukkan adanya perasaan kagum atau terpesona setelah menghabiskan waktu hanya selama lima menit di luar ruangan.
Para peneliti kemudian mengadakan studi kedua untuk melihat peningkatan durasi yang dihabiskan dalam lingkungan alami akan berkorelasi dengan peningkatan yang lebih besar dengan kedua suasana hati tersebut.
Untuk studi kedua, 70 peserta dari jurusan psikologi diminta untuk menghabiskan waktu selama 15 menit (tanpa perangkat elektronik) untuk duduk di kedua jenis lingkungan tersebut.
Untuk studi kedua, para peneliti juga memberikan pengukuran kepada peserta untuk menilai emosi negatif termasuk stres, depresi, dan kecemasan berlebih dalam skala empat angka.
Sementara peningkatan durasi waktu yang dihabiskan di alam tidak meningkatkan jumlah emosi positif yang dialami, penelitian ini juga mengungkapkan penurunan skala emosi negatif menurun di kedua lingkungan tersebut dalam waktu lima menit
“Ada dua hal yang penting; yang saya tekankan kepada semua peserta penelitian saya."
"Ketika membutuhkan dorongan emosional, cara tercepat dan termudah adalah menghabiskan waktu selama beberapa menit di alam," salah satu penulis penelitian, Katherine D. Arbuthnott, mengatakan kepada PsyPost.
Katherine D. Arbuthnott mencatat, berada di luar adalah pilihan terbaik, tetapi melihat foto pemandangan alam juga dapat membantu meningkatkan emosi positif.
"Yang kedua adalah, mengingat kontak dengan alam sangat bermanfaat bagi kesehatan emosional, maka melestarikan ruang alami lokal menjadi tujuan yang penting bagi kesehatan masyarakat," tambahnya.
Studi ini memang memiliki beberapa keterbatasan, termasuk hanya meneliti paparan singkat dalam waktu hingga 15 menit di taman kota kecil, tetapi hasilnya menunjukkan betapa pentingnya ruang hijau dalam perencanaan tata kota.
Jadi jika ingin suasana hati selalu baik, pastikan kamu berada lebih dekat dengan alam hijau setiap hari.
(TribunTravel.com/Rizki A. Tiara)
