TRIBUNTRAVEL.COM - Penumpang maskapai Aeromexico terpaksa ditahan karena berusaha keluar dari pesawat terbang lewat pintu darurat.
Kedua penumpang tersebut ditahan di Bandara Internasional Oakland, California, Amerika Serikat pada Kamis (10/1/2019) lalu.
Namun, aksi dua penumpang tersebut bukan tanpa alasan.
Dikutip dari laman Travel and Leisure, mereka berusaha keluar dari pesawat yang berhenti di landasan pacu selama hampir lima jam.
Penerbangan Aeromexico 622 dari Guadalajara sebenarnya dijadwalkan mendarat di Bandara Internasional San Fransisco pada pukul 10.11 pagi.
Karena adanya kabut tebal, penerbangan tersebut dialihkan dan terpaksa mendarat di Oakland sekitar pukul 10:40.
Namun, setelah lebih dari empat jam mendarat, pesawat tidak juga bergerak dari landasan pacu.
Hal ini membuat kondisi di dalam kabin menjadi kacau.

Menurut USA Today, para penumpang duduk di dalam kabin selama berjam-jam tanpa pendingin udara.
Kru kabin diduga kehabisan makanan dan air pada pukul 11.00 pagi, lapor The Mercury News.
Sejumlah penumpang pingsan, kehausan, dan bahkan beberapa penumpang memanggil layanan 911 untuk melaporkan mereka 'disandra' di dalam pesawat.
"Bayi-bayi menangis, orang-orang pingsan," kata salah seorang penumpang kepada The Mercury News.
Setelah beberapa jam tanpa mendapat bantuan, penumpang mulai merasa frustasi.
Satu orang pria mengumumkan, ia akan membuka pintu darurat dan keluar jika para penumpang tidak diizinkan untuk keluar.
Menurut The Mercury News, pilot pun memanggil sheriff setempat.
Sheriff datang dan kemudian menahan dua orang penumpang, yang pada akhirnya dibebaskan tanpa tuduhan.
Sampai pukul 15.30, para penumpang tidak diizinkan untuk turun dari pesawat.
Delay yang berlangsung selama hampir lima jam ini melanggar Undang-undang Hak Asasi Penumpang Amerika Serikat (U.S Passenger Bill of Rights) yang menetapkan bahwa penumpang dapat ditahan selama tidak lebih dari empat jam di landasan terbang untuk penerbangan internasional.
Bandara Internasional Oakland mengatakan dalam sebuah pernyataan kepada USA Today, "bahwa itu adalah keputusan maskapai apakah mereka akan menunggu izin kembali ke tujuan semula atau membiarkan penumpang turun di bandara tempat penerbangan dialihkan."
Dalam sebuah pernyataan, Aeromexico mengatakan penundaan itu disebabkan oleh fakta bahwa maskapai tersebut tidak boleh beroperasi di Bandara Internasional Oakland.
Oleh karena itu, pesawat membutuhkan izin khusus dari otoritas bandara sebelum penumpang dapat diperbolehkan untuk turun dari pesawat.
(TribunTravel.com/Rizki A. Tiara)