lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Traveler yang ingin liburan ke Malaysia dan berniat merokok di tempat makan di sana, hendaknya berpikir dua kali.
Malaysia baru saja mengeluarkan peraturan ketat tentang larangan merokok.
Dikutip TribunTravel.com dari laman Kompas.com, Pemerintah Malaysia resmi memberlakukan larangan merokok di semua restoran, kedai kopi, pusat jajanan, dan bahkan kedai makan terbuka pada 1 Januari 2019.
Mereka yang kedapatan merokok di area terlarang akan didenda hingga 10.000 ringgit atau Rp 34,5 juta, atau menghadapi hukuman penjara selama dua tahun.
Sementara, restoran yang mengizinkan pelanggan untuk merokok akan dikenai denda maksimum 2.500 ringgit atau Rp 8,6 juta.
Tentu ini akan membuat suasana restoran atau tempat makan semakin bebas asap rokok.
Saat liburan ke Malaysia, ada beberapa restoran yang recommended untuk dikunjungi.
Terutama saat kamu merasa lapar di pagi hari atau menjelang siang.
Berikut TribunTravel.com telah merangkum tiga tempat makan untuk brunch dan breakfast di Kuala Lumpur (KL) dari laman The Culture Trip.
1. Garage 51
Garage 51 benar-benar seperti namanya.
Tempat makan memiliki desain berupa ruang yang menyatukan motif klasik tahun 1950-an dengan drum baja berenamel dan perlengkapan lainnya yang berasal dari sisa-sisa barang yang umumnya ada di garasi.
Cahaya alami membanjiri interior yang luas melalui panel kaca.
Sementara itu, eksterior bangunan menampilkan grafiti oleh seniman lokal, Kenzy.is.Noyz.
Ada kontainer yang bertengger di atas dapur dan menyediakan pilihan tempat duduk yang lebih privat.
Garage 51 dikelola oleh Kar bersaudara.
Kar bersaudara, yang juga mengembangkan kafe CoffeeSociété, telah disertifikasi oleh Asosiasi Spesialisasi Kopi Eropa.
Mereka juga telah mengembangkan skill di ibu kota kafe dunia, Melbourne, Australia.
Pemilik Garage 51, Kar Heng merekomendasikan Awesome Garage Breakfast, yang berupa kombinasi makaroni panggang, ayam asap, sajian kentang hash brown, telur, hollandaise, dan bagel.
Garage 51 terletak di 51, Jalan PJS 11/9, Bandar Sunway, Selangor
2. Thirty8 Restaurant, Bar & Lounge
Dengan pemandangan Kuala Lumpur yang menakjubkan, termasuk Menara Petronas yang ikonik, THIRTY8 menawarkan pengalaman bersantap yang berpadu dengan indahnya nuansa ruang yang dramatis.
Ada empat karya media campuran dari seri Diamond Life yang diciptakan oleh seniman Malaysia, Ahmad Shukri Mohamed.
Sementara dapur Tommy Franssila menghasilkan masakan luar biasa setiap hari dalam seminggu, Sunday Brunch THIRTY8 merupakan menu brunch yang ditunggu-tunggu pelanggan.
Menu yang berubah-ubah setiap minggu membuat sajian selalu bervariasi bagi pelanggan tetapnya.
Ada sajian udang dan tiram segar bersama telur yang dimasak sesuai pesanan, roti yang baru dipanggang, kue kering, dan makanan penutup.
Koki siap melayani menu spesial khas China, Jepang, dan Barat.
Jika ingin menu santapan lebih mewah, bisa dilengkapi dengan segelas Veuve Clicquot.
Alamat: Level 38, Grand Hyatt, 12 Jalan Pinang, Kuala Lumpur +60 3 2182 1234 ekstensi 2340
3. Imbi Market
Bagi mereka yang menginginkan petualangan di awal hari, jangan sampai melewatkan pasar yang ramai Kuala Lumpur ini.
Petaling Street memang lebih dikenal oleh para pelancong, tetapi Imbi Market, yang secara resmi dikenal sebagai Pasar Baru Bukit Bintang, menawarkan pengalaman bersantap yang otentik.
Pengunjung dapat mencoba sesuatu yang baru di Imbi.
Ada beragam masakan Malaysia yang luar biasa, dengan vendor yang menawarkan begitu banyak sajian favorit penduduk lokal untuk dicicipi hanya dalam satu kali kunjungan.
Seperti kopitiam, crispy popiah, laksa, congee/bubur, nasi lemak, mie, tart telur dan banyak lagi.
Setelah sarapan, mampirlah ke bagian sayuran dan buah.
Imbi market dulu terletak di Pasar Rakyat, 8 Jalan Melati, Pudu, Kuala Lumpur, tetapi kini telah direlokasi di Jalan Kijang, Pudu, 55100 Kuala Lumpur, Wilayah Persekutuan Kuala Lumpur, Malaysia.
Imbi Market biasa buka pukul 6:30 pagi sampai setelah tengah hari Selasa hingga Minggu, sebagian besar pedagang berjualan pada pukul 8:30 pagi.
(TribunTravel.com/Rizki A. Tiara)
