TRIBUNTRAVEL.COM - Kampung warna-warni tak hanya terdapat di Kampung Jodipan Malang, Kampung Warna-warni di Bogor, dan Kampung Tiga Dimensi Depok, Jawa Barat.
Spot wisata berupa kampung berwarna-warni juga bisa ditemukan di Balikpapan, Kalimantan Timur, namanya Kampung Pinisi.
Memang sih, kampung wisata warna-warni ini masih tergolong baru.
Setelah sebelumnya ada kampung warna-warni Teluk Seribu di Kelurahan Manggar, yang menjadi obyek wisata di kota Balikpapan yang dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara.
Tahun 2018 pun tak kalah menarik, hadir destinasi baru di kawasan Kelurahan Klandasan Ilir.
Dikutip TribunTravel.com dari laman TribunKaltim.com, Kampung Pinisi di Kelurahan Klandasan Ilir dapat menjadi destinasi wisata warna-warni.
Pembuatan kampung warna-warni ini merupakan inisiatif warga menjadikan permukiman mereka sebagai destinasi wisata.
Ketika memasuki Kampung Pinisi, pengunjung akan merasakan suasana asri yang menampilkan rumah dengan cat warna-warni.
Beragam mural atau lukisan dinding menghiasi dinding sejumlah rumah, ketika memasuki gang permukiman.
Lukisan dinding sebagian besar bertemakan ikan dan laut.
Sebab, permukiman ini berada di pinggir pantai Klandasan.
Di antara permukiman ini, terdapat hiasan yang menarik berbahan daur ulang.
Sehingga, hiasan tersebut menjadi daya tarik tersendiri dan membuat pengunjung akan merasakan keasrian dari Kampung Pinisi.
Tidak banyak yang tahu, bahwa Kampung Pinisi dulu adalah pemukiman kumuh.
Bahkan, pada 2008 Kampung Pinisi sempat ludes terbakar.
“Dari ratusan rumah, tidak ada satu pun yang tersisa,” ungkap Ketua RT 32, Sri Rahayu, pada Kamis (25/10/2018).
Kebakaran itu membuat separuh warga pindah ke permukiman lain.
Sebagian lain tetap bertahan dan membangun kembali perkampungan itu.
Kesamaan nasib tampaknya membuat mereka kompak untuk selalu berupaya membuat kampung menjadi lebih baik.
Yakni, dengan berawal dari hal-hal kecil seperti tidak membuang sampah sembarangan, mendaur ulang barang bekas, hingga memperindah jalan dengan bunga-bunga dalam pot.
Pada puncaknya di awal Agustus kemarin, Sri dan sejumlah tokoh kampung berinisatif untuk mengadakan lomba kebersihan dan keindahan blok.
Kampung yang dihuni 140 keluarga itu memang terbagi menjadi delapan blok.
“Kami memanfaatkan momen perayaan kemerdekaan pada 17 Agustus yang lalu, bahkan biaya untuk cat kita mandiri dan menjadi inisiatif warga,” papar Sri.
Akhirnya, perlahan kampung ini menjadi satu di antara pilihan destinasi wisata baru di Balikpapan.
“Iya, terbukti kalau akhir pekan ada puluhan hingga seratusan orang berkunjung ke sini,” tandasnya.
Nah, apakah traveler tertarik mengunjungi kampung warna-warni baru di Balikpapan ini?
Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul Kampung Pinisi Klandasan, Destinasi Wisata Baru Bagi Warga Balikapan.
(TribunTravel.com/Rizki A. Tiara)