Breaking News:

Pemerintah Italia Larang Agenda Belanja Akhir Pekan untuk Jaga Tradisi Keluarga

Pemerintah Italia memperkenalkan aturan baru mengenai pelarangan aktivitas jual beli atau berbelanja yang dilakukan pada hari Minggu.

hdwallpapersrocks.com
Ilustrasi 

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizki A Tiara

TRIBUNTRAVEL.COM - Traveler tentu mengerti betapa pentingnya arti kebersamaan dan kedekatan dalam sebuah keluarga.

Biasanya, setiap anggota keluarga menggunakan hari libur akhir pekan untuk berkumpul bersama.

Sebab, di hari biasa mereka sudah disibukkan dengan kegiatan masing-masing.

Namun, di Italia, tradisi berkumpul dengan keluarga saat ini menjadi sorotan pemerintah negara tersebut.

Dikutip TribunTravel.com dari laman This is Insider, pemerintah Italia memperkenalkan aturan baru mengenai pelarangan aktivitas jual beli atau berbelanja yang dilakukan pada hari Minggu.

Larangan ini akan diberlakukan akhir tahun ini, terutama di pusat perbelanjaan besar.

Deputi Perdana Menteri, Luigi Di Maio mengatakan, kebijakan ini bertujuan untuk mempertahankan tradisi keluarga, pada Minggu (9/9/2018).

Liberalisasi kegiatan jual beli setiap hari Minggu dibuka oleh mantan perdana menteri Italia, Mario Monti pada 2012.

Hal ini dilakukan untuk memacu pertumbuhan ekonomi.

2 dari 3 halaman

Mario Monti pun menghadapi tekanan dari Gereja Katholik Roma dan serikat pekerja yang mengatakan, Italia harus mempertahankan hari istirahat tradisionalnya pada akhir pekan.

Akhir pekan biasa digunakan untuk beristirahat

Luigi Di Maio pun berencana mengakhiri kebijakan Mario Monti ini.

"Liberalisasi ini malah menghancurkan keluarga Italia," kata Di Maio, yang merupakan pemimpin 5-Star Movement.

"Kita perlu mulai membatasi waktu pembukaan dan penutupan (perbelanjaan, red) lagi," kata Luigi Di Maio.

Awal tahun ini, Polandia membatasi belanja di hari Minggu karena pemerintah konservatif di Warsawa menghendaki kembalinya nilai-nilai Katolik Roma.

Inisiatif Italia dan Polandia berjalan melawan liberalisasi lambat dari jam belanja hari Minggu di seluruh Eropa.

Kebijakan liberalisasi ini diberlakukan untuk membantu para pemilik usaha menghadapi tekanan dari tren belanja online.

Sementara, para pemilik toko kecil di Italia telah lama berusaha untuk membatalkan liberalisasi Mario Monti.

Mereka mengatakan, usaha toko mereka menghadapi persaingan yang tidak adil dari mal-mal besar.

3 dari 3 halaman

Luigi Di Maio mengatakan, toko yang berskala besar juga harus tetap tutup pada hari libur nasional.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
ItaliaWarsawaPolandia Darren Kent Zuppa Soup Emil Audero Muhammad Prakosa
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved