Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizki A Tiara
TRIBUNTRAVEL.COM - Siapa sih yang tak suka makan bakmi?
Baik digoreng maupun direbus, bakmi sudah punya tempat spesial di hati pencinta kuliner Nusantara.
Dengan kekayaan kulinernya, Indonesia memiliki begitu banyak ragam olahan bakmi sesuai dengan daerah asalnya.
Termasuk di kawasan Bantul, Yogyakarta.
Bantul memiliki tiga jenis bakmi yang bakal susah ditemukan di daerah lain.
Apa sajakah itu?
Dikutip TribunTravel.com dari laman TribunJogja, berikut deretan hidangan bakmi dari kawasan Bantul.
1. Mi Lethek
Sajian ini dinamakan mi lethek karena penampilannya yang kusam dan tidak bersih seperti mi lainnya.
Dalam bahasa Jawa, kata 'lethek' berarti tidak terlalu bersih.
Namun, jangan langsung menilai hanya dari penampilannya.
Mi lethek khas Bantul punya citarasa yang lezat.
Bahan untuk membuat mi lethek adalah tepung singkong dan gaplek.
Istimewanya lagi, mi lethek bebas dari penggunaan bahan pengawet.
Proses penggilingan bahan mi lethek pun masih menggunakan alat tradisional, khususnya di kecamatan Srandakan Bantul.
Alat ini bekerja dengan menggunakan tenaga sapi.
Meskipun terbuat dari tepung singkong, tekstur mi lethek tak kenyal.
Mi lethek biasa dijual di warung makan di kawasan Bantul yang buka pada sore atau malam hari.
Yang jadi favorit adalah mi lethek yang digoreng.
Bumbunya terdiri dari bawang putih, kemiri, merica, dan garam.
Sebagai pelengkap, mi lethek ditambah telur, suwiran ayam kampung, seledri, dan bawang goreng.
Mantan Presiden AS, Barack Obama pernah menjajal kelezatan mi lethek saat dirinya mampir di Restoran Bumi Langit di Imogiri, Bantul, Yogyakarta.
• Bumi Langit - Bukan Restoran Biasa, Ini Keunikan Tempat Makan Siang Barack Obama Saat di Jogja
2. Mi Des
Mi des adalah sajian mi yang banyak ditemukan di Kecamatan Pundong dan sekitarnya.
Sebenarnya, nama mi ini adalah singkatan dari mi pedes atau pedas.
Bahan utama untuk membuat mi-nya adalah tepung tapioka.
Mi ini bisa dimasak dengan cara direbus maupun digoreng.
Sama seperti mi pada umumnya, mi des dijual di warung-warung yang buka pada sore hingga malam hari.
Meski identik dengan rasa pedas, kamu masih bisa meminta versi mi des yang tidak pedas.
3. Mi Pentil
Mi pentil terkenal dengan teksturnya yang kenyal saat dimakan seperti karet pentil.
Bahan utama pembuatan mi pentil adalah tepung kanji yang berasal dari sari pati singkong.
Mi pentil berbentuk gilig alias tidak pipih dan lebih besar dibandingkan mi pada umumnya.
Mi pentil biasanya dijual dalam bungkusan kecil dan sangat mudah ditemukan di pasar-pasar tradisional di Bantul.
Biasanya, mi pentil akan lebih lezat disantap dengan taburan bawang goreng dan sambal.