lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Makin dekat dengan hari-H pelaksanaan event besar Asian Games, Kirab Obor pun sudah hampir mencapai garis Finish.
Dimulai dari Yogyakarta pada tanggal 19/7/2018, obor ini akan dibawa ke 53 kota lainnya.
Obor Asian Games akan dikirab melewati kota Yogygakarta, Solo, Malang, Denpasar, Lombok, Sorong, Raja Ampat, Makassar, Banjarmasin, Aceh, Medan, Pekanbaru, Padang, Jambi, dan berakhir di Jakarta.
• Suvenir Bertema Asian Games 2018 Mulai Diburu Turis, Harga Mulai Rp 14 Ribu
Berikut adalah 5 fakta menarik seputar kirab obor Asian Games yang perlu kamu ketahui:
1. Bukan dari Indonesia, Api Jauh-Jauh Didatangkan dari India
Siapa yang sangka, ternyata api obor Asian Games jauh-jauh didatangkan dari India.
'Impor' api ini ternyata ada alasannya.
Ternyata, tiap empat tahun sekali, negara tuan rumah perhelatan Asian Games wajib mengambil apinya dari Stadion Nasional Dhyan Chand, New Delhi.
Stadion ini adalah tempat kali pertama Asian Games digelar pada tahun 1951.
2. Munculnya Pino Bahari, Sang Legenda Tinju
Obor Asian Games dibawa ke puncak Gunung Ijen oleh legenda tinju, Pino Bahari.
Pino Bahari pernah mencetak sejarah dengan memepersembahkan medali emas di Asian Games tahun 1990 di Beijing.
Untuk membawa obor ini sampai ke puncak, Pino membutuhkan waktu 1,5 jam.
Bagaimana pun, Pino merasa bangga dan terhormat bisa jadi bagian dari rangkaian acara besar ini.
3. Tempuh Perjalanan Sejauh 18.000 Kilometer
Setelah api diterbangkan dari India, lalu kirab dimulai dari Yogyakarta.
Kirab obor diarak melewati 18 provinsi, 54 kota dan kabupaten.
Jarak yang ditempuh sekitar 18.000 kilometer.
4. Lewati Sungai dan Lautan
Tak hanya lewat darat dan udara, api ini melewati sungai dan menyelami lautan.
Perkumpulan Wanita Selam Indonesia membawa obor ini menyelam di Pulau Piaynemo di Raja Ampat.
Sementara itu, ketika mengunjungi Banjarmasih, obor dibawa membelah sungai Barito.
5. Didukung Insan Olahraga Indonesia Legendaris
Kirab obor Asian Games juga dimeriahkan oleh insan olahraga Indonesia yang telah jadi veteran.
Legenda olahraga yang ikut memeriahkan kirab ini antara lain Ellyas Pical (tinju), Nico Thomas (tinju), Pascal Wilmar (bola voli), Abdul Rozak (taekwondo), Sutiyono (balap sepeda), Tati Sumirah (bulutangkis), dan Alexander Pulalo (sepakbola) yang menggiatkan kampanye bertagar 'KemenanganItuDekat'.
Kampanye ini ditujukan agar kemenangan tak hanya dirasakan oleh altet Asian Games, melainkan mantan atlet yang dulu ikut dalam perhelatan ini juga ikut merasakannya.
Artikel ini telah tayang di Tribun Style dengan judul 5 Fakta Menarik Tentang Kirab Obor Asian Games, Sudah Tahu Belum?
