TRIBUNTRAVEL.COM - Air Terjun Pelangi Lembah Impian di Desa Bontomanai, Kecamatan Rumbia, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, satu dari sekian lokasi yang pantas traveler kunjungi kala berakhir pekan di Jeneponto.
Jaraknya dari kota Bontosunggu atau pusat kota Jeneponto berkisar 25-27 kilometer.
Jika berada di ruas jalan poros Kecamatan Rumbia, gapura jalan masuk ke objek wisata itu terpampang jelas di tepi jalan.
Saat memasuki gapura, Anda akan melewati jalan perkampungan warga Desa Bontomanai sekitar satu kilometer. Dan pentunjuk jalan masuk ke lokasi air terjun pun bisa dijumpai di pinggir jalan.
Usai melewati jalan perkampungan warga pengunjung masih menempuh perjalanan darat dengan melewati jalan tani yang ada di belakang rumah warga, jaraknya sekira 500 meter.
Jalan tani yang traveler bakal lalui cukup menantang, hanya tanah dan bebatuan atau tampa aspal yang dikelilingi perkebunan warga.
Tidak sampai disitu, untuk menuju titik jatuhnya air terjun, pengunjung harus melalui turunan jalanan yang cukup curam.
Tentunya harus ekstra hati-hati, pasalnya jalan menuju titik air terjun itu dipenuhi semak belukar yang sisinya jurang yang cukup dalam.
Perjuangan menuju lokasi saat awak TribunJeneponto.com, menjelajahi objek wisata itu, Minggu (5/8/2018) siang, cukup menantang dan melelahkan.
Namun, saat tiba di dasar jatuhnya air, lelah dan rasa was-was saat perjalanan itu terbayar dengan panorama yang cukup indah di titik jatuhnya air terjun.
Air terjun Pelangi Lembah Impian memiliki ketinggian berkisar 80-100 meter. Loncatan air dari puncak bukit ke dasar cukup deras. Airnya jernih dan segar.

Batu-batu berukuran besar di sekitar titik jatuhnya air dapat pengunjug jadikan lokasi berfoto selfi ataupun wefie bareng rekan atau keluarga.
Cerita warga setempat, diwaktu-waktu tertentu kerap mencul pelangi di puncak loncatan air, khususnya di waktu pagi.
Seorang pengunjung yang ditemui di lokasi air terjun, Inhok mengaku takjub saat berada di dasar air terjun.
"Keren, airnya segar dan jernih, sayang lambat nyampe karena kata warga biasanya kalau pagi ada pelangi yang muncul di atas puncak hempasa air," kata pengunjung asal kecamatan Binamu itu.
Jika berniat untuk mengunjungi lokasi air terjun ini, baiknya mengendarai mobil atau motor yang jarak mesinnya cukup tinggi dari lintasan seperti kendaraan berban offroad.
Begitu juga dengan kelengkapan diri, baiknya mengenakan seragam lapangan yang membuat Anda cukup leluasa bergerak.
Kenakan sepatu tracking dan topi serta jangan lupa berdoa. (*)
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Yuk, Ke Air Terjun Pelangi Lembah Impian Jeneponto, Jalurnya Cukup Menantang Loh