Laporan Wartawan TribunTravel.com, Arif Setyabudi
TRIBUNTRAVEL. COM - Dieng Culture Festival 2018 benar-benar membuat perekonomian warga lokal meningkat.
Event satu tahunan ini kembali digelar 3-5 Agustus 2018.
Dampak DCF dirasakan oleh pedagang aksesori Di Dieng bernama Windar.
Saat ditemui TribunTravel.com, Jumat (3/8/2018), Windar mengatakan, omzetnya lebih banyak saat DCF.
"Biasane naik 80 persen," katanya.
Windar menjual berbagai aksesori misalnya kaus kaki, kupluk bertuliskan Dieng, sweater Dieng, kaus Dieng, dan sarung tangan.
"Yang paling laku paling topi, baju, sarung," tambahnya.
Dieng Culture Festival 2018 digelar di Desa Wisata Dieng Kulon yang berada di Kabupaten Banjarnegara.
Berbagai tradisi budaya hingga pertunjukkan musik ditampilkan dalam acara Dieng Culture Festival 2018.
Hari pertama dimeriahkan kongkow Budaya dan Jazz Atas Awan.
Jazz Atas Awan mendatangkan musisi Gugun Blues Shelter.
Hari kedua diisi dengan berbagai festival seperti festival caping hingga tumpeng.
Tak kalah menarik, pada hari ketiga akan digelar pemotongan rambut pada pada bocah gimbal.
Tradisi ini sangat menarik untuk para wisatawan.
Dengan berbagai acara menarik tersebut membuat banyak traveler dari berbagai daerah mengunjunginya.