lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Kebiasaan minum kopi telah menjadi gaya hidup, termasuk di Indonesia.
Di negeri ini, bahkan kopi tak hanya diminum saat pagi hari, melainkan kapan saja dan di mana saja.
Terdapat lebih dari 30 jenis kopi di Indonesia, mulai dari kopi Flores Bajawa, Aceh Gayo, Bali Kintamani, Papua Wamena, Sidikalang, Toraja, dan sebagainya.
Tak hanya Indonesia, sejumlah negara di dunia juga memiliki minuman kopi yang khas.
Dilansir TribunTravel dari Travel Channel, berikut 7 minuman kopi dari berbagai negara di dunia.
1. Türk Kahvesi (Turki)
Sebuah pepatah Turki yang terkenal mengatakan, kopi harus hitam seperti neraka, kuat seperti kematian, dan manis seperti cinta.
Begitu juga dengan türk kahvesi, kopi Turki bertekstur kental yang biasanya disajikan setelah makan.
Türk kahvesi biasanya disajikan dengan gelas tembaga yang disebut cezve, dan ditemani permen Turki yang kenyal.
2. Kaffee (Denmark)
Karena musim dingin di daerah Skandinavia, konsumsi kopi di Denmark selalu menjadi yang tertinggi di dunia.
Kopi merupakan bagian penting dari budaya Denmark yang dapat ditemukan di hampir setiap sudut kota.
Di kota-kota besar seperti Kopenhagen, kaffee selalu menjadi minuman wajib setiap harinya.
3. Café au Lait (Prancis)
Orang Prancis memulai hari dengan café au lait yang hangat.
Kopi ini terbuat dari susu panas dan disajikan dengan cangkir yang cukup lebar.
Biasanya, café au lait disajikan bersama baguette atau croissant untuk mengisi perut.
4. Kahwa (Arab Saudi)
Terdapat banyak aturan dalam tradisi minum kopi di Arab Saudi.
Salah satunya selalu mendahulukan orang yang lebih tua untuk minum terlebih dahulu.
Selain itu, tradisi minum kopi di Arab Saudi selalu disajikan dengan kurma untuk melawan kepahitan kopi.
5. Kaffe (Belanda)
Di ibu kota Belanda, Amsterdam, terdapat banyak kedai kopi yang menyajikan kopi Belanda, yaitu kaffe.
Kaffe atau bakkie troost biasanya berwarna hitam dan disajikan dengan kue.
6. Café de Olla (Meksiko)
Café de olla merupakan minuman kopi khas Meksiko yang diberi tambahan kayu manis.
Kayu manis diseduh dengan kopi panas di dalam pot gerabah, sehingga menghasilkan aroma kopi yang nikmat.
7. Buna (Ethiopia)
Ethiopia disebut-sebut sebagai tempat kelahiran kopi, maka tak heran jika tradisi minum kopi sangat kuat di negara ini.
Bahkan, kopi Ethiopia melewati proses penyajian yang berlangsung selama dua jam.
Buna biasanya disajikan dengan garam atau mentega, bukan gula. (TribunTravel.com/Sinta Agustina)
