lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizki A Tiara
TRIBUNTRAVEL.COM - Pulau terpencil identik dengan kurangnya aliran listrik atau bahkan tak ada koneksi internet.
Eits, tapi tak semua tempat terpencil tak memiliki koneksi internet, kamu wajib tahu pulau terpencil di Afrika yang satu ini.
Kehidupan manusia tidak bisa lepas dari internet.
Khususnya di zaman di mana banyak orang yang juga hobi sedikit-sedikit upload foto atau update status di media sosial.
Internet juga memainkan peran penting dalam mengupload update-an tentang kegiatanmu saat liburan.
Namun, apa sih yang bikin kesal saat memposting memori liburan ke Instagram atau saat mencari-cari informasi akomodasi online?
Koneksi internet yang lambat macam siput.
Biasanya koneksi internet yang lambat ada di tempat-tempat terpencil.
Meski begitu, ada tempat terpencil di dunia yang malah punya koneksi internet yang cepat.
Dikutip TribunTravel.com dari laman Travel and Leisure, Pulau Madagaskar di Afrika memiliki kecepatan internet paling tinggi dunia, yakni, 24,9 mbps.
Peringkat ini berdasar pada World Broadband Speed League dari analis Cable, Inggris.
Kecepatan internet di Madagaskar dua kali lebih tinggi dibandingkan rata-rata kecepatan internet global.
Dengan menduduki peringkat ke-22 internet paling cepat di dunia, Madagaskar melampaui kecepatan internet Prancis, Inggris, dan Kanada.
Kecepatan internet yang tinggi ini berkat adanya Sistem Kabel Bawah Laut Afrika Timur atau East African Submarine Cable System.
Kabel serat optik bawah laut ini membentang dari Sudan hingga Afrika Selatan.
Terlepas dari kecepatan internet yang mengagumkan, melakukan koneksi di Madagaskar terbilang cukup sulit.
Pasalnya, diperkirakan hanya ada dua persen dari populasi penduduk Madagaskar memiliki akses internet.
Membahas tentang hiperkonektivitas, Singapura adalah pemegang urutan nomor satu dunia.
Singapura memiliki koneksi internet tercepat di Bumi dan 82 persen dari penduduknya memiliki akses untuk menggunakannya.
Negara-negara Skandinavia menyusul peringkat Singapura.
Swedia, Denmark, dan Norwegia secara berurutan memiliki kabel koneksi serat murni (pure fibre), sehingga tak heran ketiga negara tersebut juga memiliki kecepatan internet paling tinggi.
Amerika Serikat menduduki peringkat ke-20.
Sementara itu, Belgia, Jepang, dan Spanyol menduduki peringkat koneksi internet lebih cepat dibandingkan Amerika Serikat.
