lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum
TRIBUNTRAVEL.COM - Ada banyak destinasi menarik di dunia ini.
Sebut saja Taman Nasional Yosmite di California.
Taman nasional ini dikunjungi jutaan wisatawan setiap tahunnya dan masuk dalam jajaran destinasi populer di Amerika Serikat.
Sayang, kepopulerannya membawa bencana karena jumlah kematian yang tinggi di sana.
Dilansir TribunTravel.com dari laman rd.com, 7 destinasi populer yang berbahaya untuk dikunjungi.
1. Half Dome, Taman Nasional Yosemite, California
Pendakian 5.000 kaki ke puncak Half Dome adalah yang paling berat dan 400 kaki terakhir yang paling berbahaya.
Sudutnya yang cukup miring menjadi masalah bagi pendaki yang belum berpengalaman.
Kematian akibat jatuh saat mendaki sangat sering terjadi.
Jangan lupa bahwa Half Dome pada dasarnya adalah penangkal petir besar, dan pada 1985, petir menyambar lima pendaki di puncak granit tertinggi di taman itu, menewaskan dua orang dan melukai tiga lainnya.
2. Tebing Moher, Irlandia
Dengan pemandangan Kepulauan Aran dan Teluk Galway yang menakjubkan, Cliffs of Moher adalah satu tempat wisata paling populer di Irlandia.
Namun, itu juga salah satu yang paling berbahaya, dan satu kesalahan di tepian bisa mengakibatkan jatuh setinggi 700 kaki ke Atlantik.
Cara paling aman untuk merasakan keindahan tebing yang menakjubkan adalah dari jalur resmi.
3. Gunung Everest, Nepal
Mengunjungi Gunung Everest mungkin tidak ada di daftar keranjang kamu, tetapi gunung tertinggi di dunia menarik hampir 1.200 pendaki setiap tahun.
Namun, hanya sekitar setengah yang pernah mencapai puncak, dan beberapa tewas di tengah perjalanan.
Enam kematian terjadi pada 2017, sehingga jumlah orang yang diketahui meninggal di Everest menjadi hampir 300 orang.
Penyebab kematian di Everest mulai dari suhu ekstrim, jalur yang sulit sampai masalah kesehatan.
4. Kolam Iblis, Zambia
Devil's Pool menjadi surga destinasi bagi mereka yang berkunjung ke Zambia pada pertengahan Agustus hingga pertengahan Januari.
Di luar bulan-bulan itu, pariwisata Zambia memperingatkan, "siapa pun yang cukup bodoh untuk memasuki perairan akan langsung disapu sampai mati."
5. Jembatan Trift, Swiss
Percaya atau tidak, Jembatan Trift di Pegunungan Alpen Swiss jauh lebih aman daripada yang terlihat.
Jembatan modern ini, dibangun pada 2009 dengan baja dan kayu yang kokoh.
Dengan tinggi 300 kaki dan panjang 560 kaki, Trift Bridge adalah satu jembatan gantung terpanjang dan tertinggi di Alpen, membutuhkan tiga wahana kereta gantung untuk mencapainya.
6. New Smyrna Beach, Florida
Pantai Smyrna Baru di Volusia County, Florida menarik ratusan peselancar setiap hari, dan semakin banyak orang di dalam air, semakin besar pula peluang terjadinya serangan hiu.
Itulah sebabnya mengapa Volusia dikenal sebagai ibukota serangan hiu di dunia, dengan sembilan dilaporkan gigitan hiu pada 2017, menurut File Serangan Hiu Internasional Universitas Florida .
Namun, kamu 30 kali lebih mungkin mati karena serangan kilat daripada dengan serangan hiu, jadi tidak ada alasan untuk melewatkan beberapa selancar luar biasa.
7. Gunung Api Villarrica, Chili
Mengunjungi gunung berapi aktif selalu melibatkan sedikit risiko.
Tanya saja para turis yang baru saja mencapai puncak gunung api Villarrica di Chili ketika mulai memuntahkan api dan lava pada 2017.
Untungnya, letusan itu kecil dan tidak ada yang terluka, jadi kamu masih bisa.
Bagi mereka yang tertarik untuk dekat dengan Villarrica, perusahaan petualangan menawarkan kesempatan untuk bungee jump dari helikopter ke kawah gunung
