TRIBUNTRAVEL.COM - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memang dikenal jarang bepergian ke luar negeri saat dirinya menjabat kepala negara tersebut.
Perjalanan ke Singapura pada Minggu (10/6/2018) merupakan perjalanan terjauhnya menggunakan pesawat terbang.
Pemimpin Korea Kim Jong Un dijadwalkan akan bertemu dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Selasa (12/6/2018).
Seperti diketahui, Kim Jong Un pergi ke Singapura dengan maskapai Air China.
Korea Utara memang memiliki pesawat kenegaraan sendiri.
Pesawat kenegaraan Korea Utara adalah jet Ilyushin-62M buatan Uni Soviet pada 1960-an.
Pertama kali Ilyushin-62M dikenalkan pada tahun 1963.

Pesawat ini sekarang sudah tidak diproduksi lagi.
Terakhir Ilyushin-62 M diproduksi tahun 1990.
Pesawat yang dirancang Sergey Ilyushin ini mampu menempuh jarah 10.000 Km.
Ilyushin-62M memiliki panjang 53 meter dan sayap 43 meter dan termasuk pesawat rampung.

Pesawat ini memiliki kecepatan 900 km per jam.
Kapasitas pesawat ini 200 orang.
Pesawat ini terlihat saat Kim Jong Un melakukan perjalanan ke Dalian China.
Ilyushin-62M ini dinamai Chammae-1 dan sering diplesetkan "Air Force un".
Pesawat ini kemungkinan dibeli pada tahun 80-an.
Itu tentu berbeda dengan pesawat Presiden Donald Trump, Air Force One yang memiliki sederet perlengkapan.

Air Force One memiliki keamanan tinggi dan disebut sebagai "benteng terbang".
Selain terbuat dari baja, pesawat ini juga dapat menangkal serangan nuklir.
(TribunTravel.com/Arif Setyabudi)