lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Semua pemudik lewat jalur tol pada saat arus mudik dan balik Lebaran besok akan berlaku diskon 10 persen tarif tol.
Tarif diskon ini akan berlaku empat hari, yakni pada 13 dan 14 Juni 2018 saat arus mudik Lebaran.
Mulai H- itu akan berlaku tarif diskon masuk tol.
Dua hari yang lain adalah pada 18 dan 19 Juni 2018 atau saat arus balik pada H+.
"Diskon tarif tol ini berlaku untuk semua ruas tol yang dikelola Jasa Marga," kata Direktur Operasi PT Jasa Marga Mohammad Sofyan, Jumat (1/6/2018).
Saat ini hampir semua ruas tol di Jatim dikelola PT Jasa Marga. Jika selama ini naik kendaraan pribadi dari Surabaya-Kertosono lewat tol membayar Rp 82.500 akan dipotong 10 persen.
Begitu juga ruas tol lain seperti Surabaya-Mojokerto, Surabaya-Gempol, dan semua ruas tol lain termasuk tol tengah Kota yang sudah operasional juga akan berlaku diskon yang sama.
Termasuk ruas tol yang baru dioperasikan.
Bahkan Tol Waru-Juanda yang dikelola swasta PT Citra Margatama Surabaya (CMS) juga memberlakukan tarif diskon yang sama.
Tarif tol Waru ke Juanda Rp 7.500.
Asisten Manajer SDM dan Humas PT CMS Zulkhair menuturkan bahwa ketentuan tarif diskob ini setelah ada pertemuan antara BUJT, BPJT dengan Menteri PUPR.
"Kami juga berlaku diskon 10 persen di waktu yang sama. Ini kami tengah menyiapkan tarif diskon ini. Kebanyakan pengguna jasa tol kami adalah tujuan Bandara Juanda," kata Zulkhair.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk juga telah memutuskan telah memberikan diskon tarif tol pada seluruh ruas tol yang dikelola BUMN ini.
Tarif diskon juga berlaku untuk kelompok usaha PT Jasa Marga di seluruh Indonesia.
Diskon tarif tol yang diberikan oleh Jasa Marga ini akan berlaku pada Periode Arus Mudik Lebaran 2018.
Manajemen PT Jasa Marga menyebut diakon tarif tol itu berlaku pada 13 hingga 14 Juni.
Pukul 06.00 hingga pukul 06.00 kembali.
Diskon yang sama untuk Periode Arus Balik Lebaran 2018, yakni pada 18 hingga 19 Juni 2018.
Sofyan menyebut bahwa program diskon tarif tol yang diinisiasi oleh Jasa Marga adalah sebagai bentuk pelayanan.
"Juga untuk memberi apresiasi bagi pengguna jalan tol. Peogram diakon ini tujuannya juga untuk mendistribusikan lalu lintas agar tidak menumpuk di sejumlah tanggal tertentu," kata Sofyan.
Ini bagian dari upaya untuk mengurangi menumpuknya volume lalu lintas saat arus mudik dan balik Lebaran.
Sofyan Juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan tol untuk memastikan kecukupan saldo uang elektronik sebelum memasuki jalan tol.
Sementara itu, Direktur Utama PT Jasa Marga Surabaya Mojokerto (Sumo) Budi Pramono siap memberi layanan terbaik bagi pengguna di ruas tol ini.
Tarif tol Surabaya-Mojokerto Rp 36.000. Nanti didiskon 10 persen.
"Ini bagian dari pelayanan kepada masyarakat saat mudik. Bukan dalam rangka menarik masyarakat supaya masuk tol. Mudik tahun lalu kami masih fungsional beluk operasional," kata Budi.
Jika ruas tol dari Surabaya ke Mojokerto hingga Kertosono selama ini masih belum terlalu banyak, saat mudik nanti akan makin banyak.
Budi memprediksi tol Sumo akan dilalui Rp 20.000 kendaraan.
Widiyanto, salah satu pengguna tol yang biasa melintas di ruas tol Surabaya-Kertosono menanggapi biasa atas diskon tarif tol.
Bahkan dia mempertanyakan kenapa tidak sepanjang arus mudik diskon itu.
"Kan diskonnya juga hanya 10 persen," kata Widiyanto.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Asyik, Mudik Lewat Tol Diskon 10 Persen.
