Breaking News:

Saking Canggihnya, 3 Kemampuan Binatang Ini Buktikan Alam Bisa 'Kalahkan' Teknologi Manusia

Tak peduli seberapa canggih teknologi yang telah diciptakan, manusia tetap saja terinspirasi dari alam.

listverse.com
Cicak yang menginspirasi diciptakannya perekat 

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizki A Tiara

TRIBUNTRAVEL.COM - Kemajuan teknologi manusia saat ini memang telah mencapai titik yang cukup canggih.

Pencapaian teknologi manusia sudah mencakup gedung pencakar langit, perangkat elektronik, wahana penjelajah ruang angkasa, dan lainnya.

Tak peduli seberapa canggih teknologi yang ada, manusia tetap saja terinspirasi dari alam.

Kali ini, TribunTravel.com telah merangkum tiga jenis binatang yang kemampuannya mampu menginspirasi manusia dari laman listverse.com.

1. Rayap dan teknologi bangunan ramah lingkungan

(listverse.com)

Satu prestasi luar biasa dari alam yang ditemukan di seluruh Afrika adalah gundukan rumah rayap yang besar.

Dibangun sepenuhnya dari tanah, struktur-struktur ini dapat berdiri dengan sangat kuat dan melindungi koloni besar rayap.

Tidak hanya itu, rayap juga memiliki metode yang sangat efektif untuk mengatur suhu dan ventilasi dalam rumahnya.

Gundukan ini biasanya dibangun dengan orientasi utara-selatan.

2 dari 4 halaman

Hal ini memungkinkan gundukan untuk menyerap panas ke bagian dasarnya ketika Matahari rendah dan untuk menghindari terlalu banyak paparan panas selama bagian terpanas hari itu.

Rayap membuka dan menutup serangkaian ventilasi di dalam gundukan untuk mengatur udara hangat yang muncul melalui dasar struktur.

Luar biasa, kan?

Insinyur di seluruh dunia telah memperhatikan kemampuan desain rayap dan menyesuaikannya untuk pembangunan.

Eastgate Center di Harare, Zimbabwe, kompleks perbelanjaan dan perkantoran terbesar di negara ini, dibangun di atas prinsip-prinsip arsitektur hijau yang terinspirasi oleh gundukan rayap.

Bangunan ini tidak memiliki sistem pemanasan atau pendinginan konvensional, tetapi menggunakan sistem pasif yang terdiri dari kipas dan ventilasi untuk mengatur suhu sepanjang tahun.

Ini dirancang oleh arsitek lokal Mick Pierce, yang juga mendesain gedung serupa di Melbourne, Australia.

2. Kupu-kupu dan layar bebas silau

(listverse.com)

Kupu-kupu sangat baik dalam teknologi visual yang menginspirasi, jadi tidak mengherankan jika rahasia untuk menghilangkan silau layar ponsel juga berasal dari makhluk-makhluk yang indah ini.

Pada 2015, para peneliti Jerman di Institut Teknologi Karlsruhe membuat penemuan mengejutkan.

3 dari 4 halaman

Yakni, adanya struktur nanoskopik yang berbentuk tidak teratur pada sayap kupu-kupu glasswing menghilangkan sebagian besar cahaya yang dipantulkan.

Temuan mereka dipublikasikan di jurnal Nature Communications.

Penelitian tentang bagaimana caramenerapkan teknologi ini ke layar perangkat seluler masih berlangsung.

Jika berhasil, kamu akan dapat melihat layar ponsel di bawah sinar matahari tanpa merasa terlalu silau.

3. Cicak dan perekat

(listverse.com)

Pada titik tertentu dalam hidupmu, kamu pasti pernah penasaran kenapa cicak atau tokek dapat dengan mudah menapaki dinding.

Misteri cicak pemanjat dinding telah membingungkan para pengamat selama ribuan tahun.

Akhirnya misteri ini dapat dipecahkan pada 2002, ketika para peneliti menemukan jutaan rambut kecil di kaki reptil ini yang disebut setae.

Setae membantu menghasilkan gaya elektrostatik jarak pendek yang lemah yang disebut gaya van der Waal.

Meskipun ada banyak aplikasi yang diusulkan untuk sifat alami ini, satu secara khusus telah berhasil.

4 dari 4 halaman

Yakni, sebuah produk yang disebut Geckskin.

Tiga lulusan University of Massachusetts Amherst menciptakan perekat super yang dapat digunakan kembali yang terinspirasi oleh mekanisme kaki cicak.

Bahan yang lengket ini bisa menahan beban hingga 317 kilogram pada permukaan dinding yang halus.

Sejak debutnya, Geckskin telah memenangkan penghargaan dari berbagai organisasi dan outlet berita termasuk CNN, Bloomberg, dan The Guardian.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
listverse.comTribunTravel.com
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved