Laporan Wartawan TribunTravel.com, Apriani Alva
TRIBUNTRAVEL.COM - Salman Khan baru saja dinyatakan bersalah dalam kasus pemburuan blackbuck yang terjadi pada tahun 1998.
Superstar Bollywood tersebut divonis lima tahun penjara dengan denda 10 ribu rupee.
Sementara Sonali Bendre, Saif Ali Khan, Tabu, dan Neelam, telah dibebaskan dari tuduhan karena kurangnya bukti.
• 20 Tahun Berlalu, Salman Khan Dijatuhi Hukuman 5 Tahun Penjara pada Kasus Blackbuck 1998
Tonton Juga:
Satwa liar yang menjadi korban pemburuan liar ini dikenal dengan sebutan blackbucks memiliki bentuk badan menyerupai rusa dengan tanduk yang indah.
Membahas mengenai satwa liar dalam kasus Salman Khan, berikut TribunTravel.com merangkum 7 fakta blackbucks yang dilansir dari laman indiatoday.in.
Selengkapnya, yuk simak ulasan berikut.
1. Tanduk spiral blackbucks

Ciri utama blackbucks adalah tanduk spiral yang panjang.
Blackbucks jantan dewasa memiliki tanduk sepanjang 20-24 inci.
Rekor tanduk tertinggi bisa mencapai 28 inci.
Tanduk ini hanya dimiliki oleh blackbucks jantan, sementara betina tak memiliki tanduk.
2. Warna bulu blackbucks

Blackbucks jantan yang dewasa memiliki warna bulu hitam dan putih.
Sementara yang masih mudah memiliki warna kuning kemerahan baik jantan maupun betina.
3. Berat badan dan bercak putih

Blackbucks jantan memiliki berat badan rata-rata 34-45 kg.
Sementara blackbucks betina memiliki bobot 31-39 kg dan badannya sedikit lebih pendek bila dibandingkan dengan yang jantan.
Baik jantan maupun betina, blackbucks memiliki berjak putih di sekitar mata, di bagian kaki dalam, mulut, dan di pantat.
4. Kemampuan merubah warna bulu

Saat musim dingin, bulu blackbucks yang berwarna hitam memudar.
Sementara pada musim panas sekitar bulan April, warnanya menjadi kecokelatan.
Namun pada beberapa populasi blackbuck terntentu di India Selatan tak pernah berubah warna menjadi hitam.
5. Melahirkan dua keturunan dalam setahun

Hewan ini melahirkan dua anak dalam setahun dengan masa kandungan enam bulan.
Tugas pejantan hitam mengamankan wilayahnya seluas 20 hektar untuk melindungi betinanya.
Hewan bertanduk indah ini menandai wilayahnya dengan meletakkan kotoran di semak-semak dan batang.
6. Memiliki penglihatan yang jeli

Sama seperti antelop, hewan ini juga mengandalkan pemglihatannya untuk menghindari bahaya.
7. Terancam punah

Wilayah terbuka adalah kebutuhan uatama untuk pertumbuhan populasi blackbucks.
Sayangnya kini semakin banyak area yang dibangun dnegan konstruksi sehingga mereka kekurangan ruang.
Tak hanya itu, setiap tahunnya rumput asli dan tanaman disemprot dengan pestisida yang membuat hewan bertanduk indah ini kekurangan ruang dan makanan.