TRIBUNTRAVEL.COM - Pasar merupakan sarana infrastruktur, yang menempatakan para penjual di beberapa tempat, untuk menjajakan dagangannya.
Namun, bagaimana jika transaksi jual beli dilakukan dengan cara sedikit bicara dan bungkam soal pembicaraan harga?
Mungkin terkesan tidak masuk akal, namun itulah hal unik yang ada di pasar bisu di Sumatera Barat ini.
Sesuai dengan namanya, transaksi yang dilakukan di pasar bisu, antara penjual dan pembeli dilakukan dengan unik, yaitu tidak banyak berbicara.
Proses transaksi dilakukan dengan cara Marosok, yang diartikan dalam bahasa Indonesia berarti meraba.

Transaksi Marosok ini dilakukan dengan kedua tangan yang bersembunyi di balik kain atau handuk dengan saling meraba jari-jari antara penjual dan pembeli.
Tradisi unik ini sudah dilakukan sejak zaman kerajaan Minangkabau dan tentu saja tradisi ini memiliki tujuan lain.
Tujuannya adalah untuk menjaga kerahasiaan harga agar tidak diketahui orang banyak ketika sudah sejutu untuk transaksi.
Tradisi unik ini dilakukan di Desa Cubadak, Lima Kaum, Tanah Datar, Sumatera Barat setiap hari Selasa.
Sedangkan barang yang dijual di pasar tersebut adalah hewan ternak seperti kerbau, sapi, dan kambing.
Berita ini telah dimuat di Intisari.grid.id dengan judul Bungkam dan Tak Banyak Bicara, Inilah Tradisi Unik Tawar Menawar di Pasar Bisu Sumatera Barat