TRIBUNTRAVEL.COM - Persidangan kasus First Travel dilakukan pada Rabu, (21/3/2018).
Dalam sidang tersebut menghadirkan Regiana Azachira, mantan karyawan bagian Korporate Secertaris First Travel.
Saksi ini membenarkan keterkaitan sejumlah artis yang menjadi endorse biro perjalanan umrah.
Jaksa Heri membacakan jawaban saksi Regiana saat memberikan keterangam oleh penyidik yang terlampir dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP).
Regiana menyebutkan penyanyi Syahrini turut menikmati fasilitas perjalan umrah First Travel secara gratis dalam BAP tersebut.
Syahrini turut membawa 11 anggota keluarganya untuk ikut perjalanan umrah menggunakan First Travel.
Jaksa juga membacakan fasilitas yang dinikmati oleh Syahrini selama perjalanan umrah VIP oleh First Travel.
Tak hanya umroh, Syahrini disebut mendapat fasilitas beruba jalan-jalan ke Turki.
"Maret 2017 telah diberangkatkan artis Syahrini yang mana pada saat itu saudara syahrini membawa serta 11 keluarganya," kata Jaksa Heri Jerman seperti dilansir dari Tribunnews.
Dilansir dari WartaKota, pada Rabu (21/3/2018), jaksa penuntut umum mengatakan kepada majelis hakim, perjalanan umruh Syahrini dibiayai First Travel hingga Rp 1 miliar.
Dalam sidang tersebut, sejumlah calon jemaah langsung bersorak.
Mereka diduga tidak terima hasil tabungannya untuk endorse sejumlah artis.
Pengacara Syahrini Hotman Paris menuliskan protesnya pada satu media televisi yang tak disebutkan namanya.
"Saya protes atas running text di Tv dan pernyataan orang yang menyatakan Syahrini mangkir. Itu pencemaran nama baik lho," kata Hotman Paris Hutapea melalui video yang diunggah di akun instagramnya, Kamis (22/3/2018)
Ia menjelaskan kalau Syahrini sedang berpeergian di Eropa.
"Syahrini di kopi Johny sudah menyatakan dia akan ke Eropa. Kemudian sesudah dipanggil (jaksa), sebelum dia berangkat ke Eropa Syahrini sudah bilang sama jaksa bahwa ia akan datang 2 April untuk sidang first travel," katanya.
"Jadi sudah ada kesepakatan. kalau dibilang mangkir itu namanya pencemaran nama baik," tambahnya.
Lagi pula, kata Horman, kalau soal pihak yang paling banyak menikmati uang First Travel itu justru televisi dan koran.